Fakultas Ushuluddin IAIB Bersama Yayasan Al Muhajirin Gelar Khitanan Massal untuk Anak Yatim

27 Agustus 2023, 07:57 WIB
Foto bersama orang tua saat menggendong anak usai dikhitan /Kabar Banten/Denis Asria

KABAR BANTEN - Fakultas Ushuluddin Institut Agama Islam Banten (IAIB) bersama Yayasan Al-Muhajirin Nikomas Gemilang menyelenggarakan bakti sosial khitanan massal untuk anak yatim dan dhuafa.

Kegiatan tersebut merupakan inisiasi dari mahasiswa Fakultas Ushuluddin yang sedang melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di Pondok Pesantren Al-Tibyan.

Kegiatan berbagi kebahagiaan kepada anak yatim diharapkan bisa memberikan manfaat dan serta keberkahan.

Baca Juga: Kembangkan Sekolah Lingkungan, SMP Negeri 2 Cilegon Raih Penghargaan Internasional ASEAN Eco School 2023

"Menyambut baik kegiatan bakti sosial yang diselenggarakan oleh mahasiswa Fakultas Ushuluddin yang sedang melaksanakan PPL, kegiatan tersebut diharapkan bisa memberikan kebahagiaan bagi masyarakat yang ikut terlibat," kata Dekan Fakultas Ushuluddin IAIB Serang Sulastri, kepada Kabar Banten, Sabtu 26 Agustus 2023.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Tibyan Ustadz Ali Mastur mengatakan, kegiatan khitanan massal yang diselenggarakan tersebut merupakan gagasan dari dr Atep yang juga Mahasiswa Fakultas Ushuluddin IAIB.

"Kegiatan tersebut melibatkan 3 Orang Dokter dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Drajad Prawiranegara dan 13 orang  tenaga medis untuk membantu jalannya khitanan masal," ujarnya.

Ia menuturkan, mahasiswa yang sedang mengikuti PPL diharapkan bisa belajar dari sistem pendidikan yang ada di Pondok Al-Tibyan dan dari kegiatan tersebut bisa mendapatkan pengalaman mengajar secara nyata.

"Kami berharap kedepan dapat terjalin kerja sama antara IAIB dengan Yayasan Al-Muhajirin Nikomas Pondok Pesantren Al-Tibyan," tuturnya.

Perwakilan RSUD dr Drajad Prawiranegara Serang dr. Atep Supriyadi mengatakan, kegiatan bakti sosial khitanan massal untuk anak yatim dan dhuafa yang digagasnya melibatkan Dokter dari RSUD dr Drajad Prawiranegara Serang.

Kegiatan ini  dilaksanakan atas kerja sama antara beberapa organisasi dan mahasiswa.

"Kegiatan tersebit bekerja sama dengan  Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Serang, dari Asosiasi Dokter khitan Indonesia (ADKHI) cabang Banten, Baitul Mal Hidayatullah (BMH) dan Pondok Pesantren Al-Tibyan," ujarnya.

Baca Juga: Kenali 5 Jenjang Buku Sesuai Pedoman Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan, Apa Saja?

Ia mengatakan, ada 33 peserta dari Kecamatan Kibin dan Kecamatan Ciruas yang mengikuti khitanan massal tersebut, setelah di khitan diberikan obat.

"Terima kasih yang sudah terlibat dalam Kegiatan khitanan massal dan tenaga kesehatan serta organisasi yang turut berpartisipasi," katanya.***

Editor: Rifki Suharyadi

Tags

Terkini

Terpopuler