10 Tools AI yang Bisa Digunakan untuk Membantu Proses Penulisan Skripsi

21 Oktober 2023, 17:15 WIB
Ilustrasi terkait sejumlah tools AI yang bisa digunakan untuk memudahkan proses penulisan dan penelitian akademis atau skripsi. /JESHOOTS.com/Unsplash

KABAR BANTEN - Saat mahasiswa melangkah menuju penulisan skripsi, mereka sering dihadapkan dengan tugas yang kompleks dan berliku.

Untungnya, perkembangan teknologi, terutama dalam kecerdasan buatan (AI), telah memberikan bantuan yang signifikan dalam mempermudah proses penulisan dan penelitian akademis atau skripsi.

Dikutip kabar banten dari berbagai sumber, berikut 10 tools AI untuk membantu memudahkan langkah-langkah dalam menulis dan melakukan penelitian akdemis atau skripsi.

1. Semantic Schoolar

Semantic Scholar adalah salah satu layanan pencarian jurnal yang dapat digunakan secara gratis. Menurut situs resminya, Semantic Scholar mengindeks lebih dari 200 juta makalah akademik yang berasal dari penerbit mitra dan menyediakan data yang berharga.

Platform ini menggunakan kecerdasan buatan untuk menafsirkan konten makalah dan mengidentifikasi hubungan penting di dalamnya. Selain jurnal, Semantic Scholar juga mencakup berbagai jenis media, termasuk gambar, ilustrasi, dan pedoman merek yang mungkin relevan untuk keperluan penelitian Anda.

2. Scite

AI pertama yang dapat digunakan untuk mencari jurnal akademis adalah Scite AI. Dalam alat kecerdasan buatan ini, Anda memiliki beragam opsi untuk menemukan referensi yang relevan. Anda dapat memulainya dengan memasukkan kata kunci singkat, kutipan dari penelitian tertentu, atau bahkan bertanya langsung.

Scite AI akan menampilkan sejumlah jurnal ilmiah yang sesuai dengan pencarian Anda. Yang menarik adalah bahwa alat ini juga mampu memberikan jawaban atas pertanyaan Anda, dan jawaban tersebut didukung oleh penelitian yang relevan untuk memberikan kekuatan tambahan pada informasi yang disampaikan.

3. Elicit

Elicit sering digunakan sebagai asisten virtual bagi para peneliti. Alasannya, AI ini mampu mengotomatisasi berbagai tahapan dalam proses penelitian, termasuk pencarian jurnal yang relevan. Anda hanya perlu memasukkan kata kunci tertentu, dan AI ini akan menampilkan pilihan bacaan yang bisa Anda pilih.

Selain itu, Elicit juga memiliki kemampuan untuk membuat konsep, merangkum, dan mengurutkan teks. AI ini juga bisa merangkum isu-isu inti dari berbagai laporan yang berkaitan dengan permintaan Anda.

4. Consensus

Dalam tampilan, Consensus menyerupai mesin pencarian Google yang umum digunakan. Anda hanya perlu memasukkan pertanyaan atau kata kunci, dan kemudian AI ini akan menampilkan hasil pencarian. Yang membedakannya adalah bahwa Consensus akan melampirkan referensi ilmiah yang mendukung jawaban atas pertanyaan Anda.

Selain itu, Anda juga dapat mengajukan pertanyaan terbuka dengan respons "Ya" atau "Tidak". Sesuai dengan situs resminya, mereka memiliki lebih dari 200 juta makalah ilmiah yang digunakan sebagai basis referensi dalam alat ini.

5. SciSpace

Secara prinsip, SciSpace memiliki konsep yang serupa dengan Consensus. Tampilan antarmukanya menyerupai mesin pencarian Google, dengan kolom pencarian yang memungkinkan pengguna mencari berdasarkan kata kunci, pertanyaan, atau elemen lainnya. Kemudian, AI akan merespons dengan menyediakan jurnal yang relevan untuk memenuhi kebutuhan pengguna.

Yang menarik adalah bahwa SciSpace tidak hanya memberikan kutipan, tetapi juga menjawab dengan menyusun uraian yang terstruktur, disertai dengan kutipan yang sesuai. Ini memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengembangkan argumen mereka dengan mengubah ulang dalam gaya penulisan mereka sendiri.

6. Research Rabbit

Ketika berbicara tentang AI untuk mencari jurnal akademis yang relevan, tidak akan lengkap tanpa menyebut Research Rabbit. AI ini menawarkan beragam fitur menarik, salah satunya adalah kemampuannya untuk menemukan penelitian yang relevan sesuai dengan topik riset yang sedang Anda lakukan.

Anda bahkan dapat membuat peta pikiran (mind mapping) untuk menghubungkan penelitian yang satu dengan yang lain. Sesuai dengan informasi dari situs resminya, AI ini serupa dengan Spotify, tetapi ditujukan untuk penelitian.

Hasil penelitian yang relevan yang Anda temukan dapat dimasukkan ke dalam koleksi Anda, dan kemudian Research Rabbit akan merekomendasikan studi-studi lain yang mungkin sesuai dengan kebutuhan Anda.

7. Connected Papers

Jika Anda mencari AI yang mirip dengan Research Rabbit untuk mencari jurnal, maka pilihan yang cocok adalah Connected Papers. AI ini mampu menemukan beragam jurnal dan penelitian yang sesuai dengan kata kunci yang Anda berikan.

Kemudian, setelah Anda memilih satu penelitian yang paling relevan, Connected Papers akan menghasilkan grafik. Grafik tersebut berisikan penelitian-penelitian lain yang masih terkait dengan topik utama dari penelitian tersebut.

8. Zotero

Zotero adalah alat berbasis kecerdasan buatan yang dirancang untuk mengumpulkan jurnal dan referensi yang sesuai dengan pencarian Anda. Berbeda dengan alat-alat lain yang biasanya berbentuk situs web, Zotero tersedia dalam bentuk aplikasi yang dapat diunduh dan diinstal pada berbagai platform, termasuk Mac, Windows, Linux, dan iOS.

Dengan aplikasi ini, Anda dapat mengumpulkan, mengorganisasi, memberikan keterangan, mengutip, dan berbagi penelitian secara efisien. Anda juga memiliki kemampuan untuk membuat daftar pustaka otomatis, yang nantinya dapat dengan mudah disalin dan disisipkan ke dalam penelitian Anda.

9. Mendeley

Hampir semua mahasiswa mengenal Mendeley. Mendeley adalah alat kecerdasan buatan yang dirancang untuk mengelola, berbagi, dan mengutip makalah penelitian, serta menawarkan akses ke berbagai penelitian sebagai referensi tambahan.

Mendeley juga memfasilitasi kolaborasi antara peneliti, menjadikan penggunaannya sangat praktis. Dengan beragam fiturnya, Mendeley memungkinkan peneliti untuk menyelesaikan penelitian mereka dengan lebih efisien.

10. Publish or Perish

Terakhir, ada alat yang mungkin agak ambigu dalam klasifikasi sebagai AI, yaitu Publish or Perish. Meskipun demikian, alat ini sangat berguna untuk menemukan publikasi penelitian yang sudah ada sebelumnya sebagai referensi yang relevan.

Publish or Perish hadir dalam bentuk aplikasi yang dapat diunduh dan diinstal pada berbagai sistem operasi perangkat. Penggunaannya cukup sederhana, Anda hanya perlu memasukkan kata kunci penelitian Anda.

Jika diperlukan, Anda dapat memasukkan kategori yang lebih spesifik. Kemudian, Publish or Perish akan menampilkan berbagai jurnal yang dapat Anda klik untuk diarahkan ke situs publikasi.

Dengan beragam alat teknologi AI untuk mencari jurnal ini, penelitian Anda akan jauh lebih efisien. Pastikan Anda memanfaatkannya dengan baik.***

 

Editor: Kasiridho

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler