"Kami berikan arahan mulai dari pemilihan bahan, proses sampai ke pemasaran, untuk pemilihan bahan dan proses ibu-ibu Kampung Peres lebih berpengalaman, yang menjadi titik fokus kedepanya disarankan dalam hal kemasan dan pemasaran biar bisa menerapkan metode e commerce," tuturnya.
Baca Juga: 3 Gaya Belajar yang Bisa Dimanfatkan, Apa Pilihanmu?
Ketua Paguyuban Kampung Peres Ikot mengatakan, pembentukan paguyuban tersebut sangat positif karena nantinya dapat membantu pelaku untuk meningkatkan pendapatan perekonomina, selama mengikuti kegiatan tersebut mendapatkan ilmu yang bisa diterapkan serta cara memasarkan produk melalui online.
"Ini sangat positif sehingga masyarakat dari luar Pulau Panjang bisa mengetahui produk olahan yang kami buat, kami berharap dengan adanya paguyuban bisa memberikan manfaat untuk pelaku usaha," ujarnya.***