SNMPTN 2022: Pilih Program Studi, Guru BK Diminta Arahkan Siswa Sesuai Minat dan Kompetensi

- 12 Januari 2022, 15:14 WIB
Sosialisasi SNMPTN 2022 dan UTBK SBMPTN di Untirta.
Sosialisasi SNMPTN 2022 dan UTBK SBMPTN di Untirta. /Tangkapan layar Youtube Untirta Official

KABAR BANTEN - Ketua Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Tri Cahyono meminta kepada guru Bimbingan Konseling (BK) mengarahkan siswa kelas 12 SMA/SMK dan sederajat memilih program studi pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SNMPTN 2022 dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sesuai dengan minat dan kompetensinya.

Dalam SNMPTN 2022, jika siswa kuat di sains dan teknologi (saintek), mohon arahkan siswa ke program studi saintek. Begitu juga dengan siswa yang basic-nya sosial humaniora (soshum) mohon arahkan ke program studi soshum.

"Kami berharap guru BK terus mengarahkan dan membimbing siswa yang akan mengikuti SNMPTN 2022 dan SBMPTN, dalam memilih program studi harus sesuai dengan minat dan bakat siswa kami berharap untuk diarahkan," kata Cahyono usia memberikan materi sosialisasi penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN 2022 dan SBMPTN, di Auditorium Untirta Sindangsari, Rabu 12 Januari 2022.

Baca Juga: Masa Sanggah Kuota SNMPTN 2022 Berakhir 17 Januari 2022, Segera Lakukan! Berikut Mekanismenya

Ia mengatakan, Untirta memiliki 7 Fakultas terdiri dari Program Sarjana 41 program studi dan 4 program diploma serta 11 program studi pascsarjana dan 2 Program stuudi Doktor.

Dari program sarjana memiliki program atudi sains dan teknologi dan sosial dan humaniora, siswa bisa memilih program studi sesuai dengan bakat dan minat.

"Untuk SNMPTN 2022, arahkan siswa untuk  mengambil program studi yang sudah diterima oleh siswa, karena kesempatan di SNMPTN tidak mengikuti tes dan uang kuliah paling rendah," ujarnya.

Ia menjelaskan, jadi kalau sampai tidak diambil, kursi akan kosong dan efeknya akan berpengaruh pada akreditasi prodi dan universitasnya ini berlaku untuk universitas manapun, tidak hanya Untirta. Karena kebanyakan peserta dinyatakan diterima kemudian tidak diambil itu sangat disayangkan.

"Melihat banyak peserta lain yang ingin masuk ke program studi tersebut tetapi sudah diterima malah tidak diambil, Kami berharap guru BK bisa mengarakan siswa ketika nanti sudah diterima untuk diambil," tuturnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x