Network
SERANG, (KB).- Rektor Untirta Fatah Sulaiman menargetkan peningkatan akreditasi seluruh Program Studi (Prodi) di Untirta, kemudian melanjutkan capaian-capaian yang telah diraih rektor sebelumnya. Tentu tantangan ke depan tidak bisa dicapai dengan bekerja sendiri, melainkan bersama-sama dalam mewujudkan Untirta yang lebih baik.
"Dalam waktu dekat ini tentu akreditasi program studi, ke depan diharapkan sudah ada 26 prodi yang sudah terakreditasi A. Tentu saya akan melanjutkan capaian-capaian yang telah diraih oleh Pak Sholeh," kata Fatah usia pisah sambut bersama Rektor Sholeh Hidayat masa bakti 2011-2015 dan 2015-2019 kepada Rektor Fatah Sulaiman masa bakti 2019-2023, di Gedung Auditorium Untirta, Selasa (3/9/2019).
Ia mengatakan, pihaknya bersama Menteri Riset Teknologi Pendidikan Tinggi (Menritekdikti) Mohamad Nasir akan meresmikan kampus baru Untirta di Sindangsari. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan dalam rangka diesnatalis dan wisuda gelombang ke III Untirta pada Oktober mendatang.
"Dalam waktu dekat juga saya akan menyiapkan pelaporan pertanggungjawaban baik dari administratif maupun kualitas bangunan, yang akan di serahterimakan pada Juni di 2020. Lalu menyiapkan perpindahan dari gedung lama ke gedung baru. Kemudian Fakultas Kedokteran ini amanah dari masyarakat Banten. Selain itu reguler publikasi tetap dipantau, penyiapan akreditasi juga harus ditingkatkan, 1 atau 2 harus akreditasi A. Ada 6 tim yang sudah disiapkan," ujarnya.
Sementara itu, Rektor Untirta masa bakti 2015-2019, Sholeh Hidayat mengatakan, selama kepemimpinannya banyak capaian-capaian yang telah diraih, baik dalam peningkatan di bidang akademik hingga Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) A (unggul) serta berdirinya Fakultas Kedokteran.
Pihaknya juga sudah memperbaiki kurikulum sesuai dengan revolusi industri 4.0, yakni dengan pembelajaran online atau daring. Kampus baru yakni 11 gedung di Sindangsari yang tentunya akan meningkatkan Angka Prtisipasi mahasiswa, menambah gedung tersebut untuk menjawab angka partisipasi perguruan tinggi.
"Kami menyiapkan fasilitas tersebut tentu untuk menumbuhkan minat dan bakat mahasiswa supaya berprestasi. Semua yang telah dilakukan merupakan dari landasan filosofi kebersamaan dengan karakter Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel (JAWARA), sehingga menjadi tantangan bagi rektor baru untuk menghadapi revolusi industri 4.0," katanya. (DE/YA)*
