Network
KABAR BANTEN - Kamu pernah mendengar apa itu teks biografi? ya biografi merupakan teks yang mengisahkan kehidupan dan perjalanan seseorang.
Biografi ditulis oleh orang lain yang mempelajari perjalanan hidup seorang tokoh. Biografi termasuk dalam kategori teks cerita ulang.
Biasanya, biografi cerita ulang disusun secara kronologis, mengikuti urutan waktu peristiwa yang terjadi.
Dalam hal fungsi dan tujuan, cerita ulang masuk dalam jenis teks narasi.
Tujuannya untuk mengisahkan suatu peristiwa atau kisah dengan sejelas mungkin, sehingga pembaca atau pendengar seakan-akan dapat menyaksikan peristiwa tersebut secara langsung.
Seperti halnya teks cerita pendek atau novel, dalam biografi terdapat unsur-unsur seperti penokohan, latar, dan alur kejadian.
Karena biografi ditulis oleh orang lain, maka dalam penulisannya menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal seperti ‘ia’, ‘dia’, atau ‘beliau’.
Penggunaan kata ganti ini bervariasi tergantung pada penyebutan nama atau panggilan tokoh.
Pada biografi juga banyak digunakan kata-kata deskriptif untuk memberikan gambaran yang lebih rinci tentang sifat-sifat tokoh.
Berikut penjelasan dalam penulisan biografi, dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman ditsmp.kemdikbud.go.id:
Dalam penulisan biografi terdapat kata sifat seperti genius, rajin, dan ulet.
Selain itu, biografi juga sering menggunakan kata kerja untuk menjelaskan peristiwa atau tindakan fisik yang dilakukan oleh tokoh.
Misalnya, belajar, membaca, berjalan, atau melempar. Biografi juga banyak menggunakan kata kerja mental dalam rangka penggambaran peran.
Contohnya: memahami, menyetujui, menginspirasi, mencintai.
Selain itu, biografi juga sering menggunakan kata sambung, kata depan, ataupun nomina yang berhubungan dengan urutan waktu
Contoh: sebelum, sudah, pada saat, kemudian, selanjutnya, sampai, hingga, pada tanggal, nantinya, selama, saat itu.
Hal tersebut terkait dengan pola pengembangan teks cerita ulang yang pada umumnya bersifat kronologis.
Sebagai teks narasi, biografi memiliki struktur yang terdiri dari orientasi, kejadian penting, dan reorientasi.
Orientasi berisi informasi mengenai latar belakang kisah atau peristiwa. Kemudian, kejadian penting mengisahkan rangkaian peristiwa yang dialami oleh tokoh.
Dalam bagian ini, mungkin juga disertakan komentar-komentar dari pencerita pada beberapa bagian cerita.
Terakhir, reorientasi berisi komentar evaluatif atau kesimpulan mengenai peristiwa yang telah diceritakan sebelumnya.
Baca Juga: Peringati HUT ke 23 Banten, Berikut Capaian Pemprov Banten pada Bidang Pendidikan
Bagian ini bersifat opsional dan mungkin ada atau tidak ada.
Nah itu tadi informasi tentang menulis biografi, kamu harus tahu latar belakang untuk menulis biografi seseorang.***
