Network
KABAR BANTEN - Tanggal 3 April 2024, SD Al Qur'an (SDQ) Amirul Mukminin Serang Banten sudah memasuki tahun keempat dalam upaya mendidik karakter peserta didik dengan inspirasi Al Qur'an.
Pada tahun keempat ini SDQ Amirul Mukminin merambah jalan baru, yaitu menjelajah dakwah digital. Peserta didik kelas empat SDQ Amirul Mukminin diberikan komampuan literasi digital sebagai bekal memasuki kurun informasi, sekaligus bekal untuk belajar mandiri dan kolaborasi dalam kegiatan pembelajaran berbasis proyek.
Founder SDQ Amirul Mukminin Fadlullah menyampaikan tiga landasan spiritual yang diharapkan dari proses pendidikan dasar ini. Pertama, mendidik santri menjadi muslim/muslimah yang taat menjalankan syariat Islam sesuai haluan Ahlussunnah wal jamaah. Untuk mencapai indikator ini, guru membimbing peserta didik mengenal Allah dan syariat-Nya dengan meresapkan nilai-nilai agama Islam, membaca Al-Qur’an dengan suara merdu sesuai tajwid, melaksanakan sholat lima waktu, sholat dhuha, dan tahajjud secara berjamaah di tengah keheningan malam, serta mendisiplinkan perilaku santri dengan pola hidup zuhud, hidup bersahaja dan saling berbagi di antara sesama.
Kedua, membimbing santri dengan kecakapan akademik untuk belajar mandiri. Guru bersama orang tua yang tergabung dalam jam'iyatul walidain mengembangkan budaya literasi dengan menjadikan Al-Qur’an dan As-sunnah sebagai sumber ilmu dan pedoman hidup. Membiasakan santri belajar berkolaborasi, berbagi informasi dan pengetahuan, berdiskusi, memperdebatkan berbagai isu aktual dalam masyarakat, serta saling mengisi dan bekerjasama dalam memecahkan masalah berdasarkan Al-Qur’an, hadits, dan penemuan ilmiah.
Ketiga, melatih santri sukses membangun bisnis dan korporasi. Sesuai namanya, SDQ Amirul Mukminin melatih santri menjadi global leader dan pebisnis sukses menciptakan peluang, mengembangkan inovasi dan kreativitas. Membangun sosial-entrepreneurship dan pelayanan sosial berbasis wakaf, zakat, infak, dan sedekah. Membangun ekosistemn bisnis dan industri kreatif berbasis inovasi dan teknologi informasi (IT).
Fadlullah yang juga dekan FKIP Untirta itu menyatakan bahwa untuk menjalankan tiga misi di atas SD Al Qur'an Amirul Mukminin mempelopori gerakan wakaf dan serikat dagang berbasis komunitas.
“Keberadaan nadzir wakaf dan serikat dagang menjadi dasar fundamental lahirnya otonomi satuan pendidikan. Satuan pendidikan yang responsif terhadap kemajuan zaman dengan mengembangkan kurikulum yang kontekstual dan mampu membiayai belanja mutu secara bertahap dan berkesinambungan,” katanya dalam siaran pers.***
