BPS Rilis Hasil Sensus Penduduk 2020, Provinsi Banten Didominasi Tiga Generasi

23 Januari 2021, 18:19 WIB
BPS Banten merilis, jumlah penduduk Provinsi Banten hasil Sensus Penduduk 2020 mencapai 11,90 juta jiwa. /

KABAR BANTEN - Badan Pusat Statistik atau BPS Banten merilis, jumlah penduduk Provinsi Banten hasil Sensus Penduduk 2020 mencapai 11,90 juta jiwa.

Dalam jangka waktu sepuluh tahun sejak tahun 2010, jumlah penduduk Provinsi Banten mengalami penambahan sekitar 1,27 juta jiwa atau rata-rata sebanyak 106,03 ribu setiap tahun.

Kepala BPS Banten Adhi Wiriana mengatakan, dari jumlah penduduk di Provinsi Banten, 90,96 persen atau sekitar 10,82 juta penduduk berdomisili sesuai KK/KTP.

Sedangkan sebesar 9,04 persen atau sekitar 1,07 juta penduduk Provinsi Banten lainnya berdomisili tidak sesuai KK/KTP.

"Jumlah ini merupakan indikasi banyaknya penduduk yang bermigrasi dari wilayah tempat tinggal sebelumnya karena sekarang sudah tidak tinggal pada alamat yang tertera di KK/KTP," kata Adhi.

Baca Juga : Dua Alumni Banten Bersaing Lagi, Setelah Kapolri Dilantik Jokowi, Siapa Kabareskrim Pengganti Listyo?

Hasil sensus penduduk 2020 mencatat mayoritas penduduk Provinsi Banten didominasi oleh generasi x, generasi milenial dan generasi z.

Proporsi generasi x sebanyak 28,28 persen dari total populasi, generasi milenial 28,11 persen dan generasi z sebanyak 21,76 persen.

"Ketiga generasi ini termasuk dalam usia produktif yang dapat menjadi peluang untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi," ujar Adhi.

Dari sisi demografi, seluruh generasi x dan generasi milenial merupakan penduduk yang berada pada kelompok usia produktif pada tahun 2020.

Sedangkan generasi z terdiri dari penduduk usia belum produktif dan produktif. Sekitar 7 tahun lagi, seluruh generasi z akan berada pada kelompok penduduk usia produktif.

"Hal itu merupakan peluang dan tantangan bagi Indonesia khususnya Provinsi Banten, baik di masa sekarang maupun masa depan, karena generasi inilah yang berpotensi menjadi aktor dalam pembangunan yang akan menentukan masa depan Indonesia," tuturnya.

Baca Juga : Mau Dapat Bantuan Biaya Pendidikan? Segera Daftar KIP Kuliah 2021, Begini Prosedurnya

Persentase penduduk usia produktif antara 15 sampai 64 tahun terus meningkat sejak tahun 2000. Pada tahun 2000 proporsi penduduk usia produktif adalah sebesar 62,93 persen dari total populasi dan meningkat menjadi 71,81 persen di tahun 2020.

Perbedaan yang tajam antara persentase penduduk usia produktif dan non produktif antara 0 sampai 14 tahun dan 65 tahun ke atas lebih tajam di tahun 2020.

"Hal itu mencerminkan bahwa Banten masih berada dalam masa bonus demografi karena sebesar 71,81 persen penduduknya masih berada di usia produktif," ucapnya.

Di sisi lain, seiring dengan peningkatan angka harapan hidup, persentase penduduk usia lanjut berusia 60 tahun ke atas juga mengalami peningkatan.

Persentase penduduk lansia Banten meningkat menjadi 6,75 persen di tahun 2020 dari 4,6 persen pada 2010.

"Sehingga dapat disimpulkan bahwa pada tahun 2020 Banten belum memasuki era ageing population, yaitu ketika persentase penduduk usia 60 tahun ke atas mencapai 10 persen ke atas," ucapnya.

Baca Juga : Sosok KH Abuya Dimyati, Ulama Kharismatik yang Bikin Kapolda Banten Kagum

Dari hasil Sensus Penduduk 2020 juga diketahui jumlah penduduk laki-laki di Provinsi Banten sebanyak 6,07 juta orang, atau 50,99 persen dari penduduk Provinsi Banten.

Sementara, jumlah penduduk perempuan di Provinsi Banten sebanyak 5,83 juta orang, atau 49,01 persen dari penduduk Provinsi Banten.

Dengan demikian, rasio jenis kelamin penduduk Provinsi Banten sebesar 104, yang artinya terdapat 104 laki-laki per 100 perempuan di Provinsi Banten pada tahun 2020.

Untuk distribusi penduduk, dengan luas daratan Provinsi Banten sebesar 9.662,92 kilometer persegi, maka kepadatan penduduk Banten sebanyak 1.232 jiwa per kilometer persegi.

Angka ini meningkat dari hasil sensus penduduk 2000 yang mencatat kepadatan penduduk Indonesia sebanyak 838 jiwa per kilometer persegi.

"Hasil SP2020 (Sensus Penduduk 2020) yang mencapai 1.100 jiwa per kilometer persegi," tuturnya.

Baca Juga : Update Covid-19 : Kota Cilegon Sumbang Rasio Populasi Positif Tertinggi

Sebaran penduduk Provinsi Banten masih terkonsentrasi di wilayah Tangerang. Meskipun luas geografis sebesar 14 persen wilayah Banten, namun wilayah Tangerang dihuni oleh 6,5 juta penduduk atau 54,56 persen penduduk Banten.

Sebaran penduduk terbesar kedua terdapat di wilayah Serang-Cilegon dengan jumlah penduduk sebanyak 2,75 juta orang, yaitu sebesar 23,09 persen.

"Wilayah Pandeglang-Lebak dengan jumlah penduduk sebanyak 2,70 juta orang, yaitu sebesar 23,35 persen," tuturnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler