KABAR BANTEN - Memasukin hari ke-7 atau sepekan Ramadan, Kepolisian Resor (Polres) Serang Kota terus tingkatkan patroli dalam menghadapi kemacetan.
Bahkan tidak hanya itu, Polres Serang Kota sedini mungkin juga sudah lakukan berbagai persiapan di titik-titik rawan macet untuk hadapi pelarangan mudik dan hari lebaran.
Persiapan yang dilakukan Polres Serang Kota tidak hanya peningkatan patroli yang dilakukan petugas kepolisian, pada Bulan Ramadan ini. Petugas kepolisian juga menggelar sosialisasi dan edukasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan saat berlalu lintas.
Baca Juga: Nyamar Jadi Preman, Polres Serang Kota Berhasil Gagalkan Perdagangan Orang di Bulan Ramadan
Berdasarkan pantauan KabarBanten. Com di lapangan, sepekan Ramadan ini kemacetan mulai terjadi di beberapa titik di Kota Serang terutama di arah Pakupatan, Pasar Rau, lingkungan masjid Ats-Tsauroh dan beberapa titik lainnya.
Kemacetan biasanya terjadi sekira pukul 16.00 WIB atau pada waktu ngabuburit (tradisi sore hari sebelum buka puasa) hingga menjelang waktu buka puasa tiba.
Berdasarkan wawancara Reporter KabarBanten. Com pada Senin, 19 April 2021, Perwira Urusan Humas Polres Serang Kota Aipda Taufik Purnama, S.pd.I. menyatakan pada bulan Ramadan ini kemacetan biasa terjadi menjelang buka puasa.
Oleh karenanya, selama bulan Ramadan ini, pihaknya melakukan peningakatan patroli dari pada bulan biasa.
Baca Juga: Tega, Bayi Mungil Diterlantarkan Ibunya di Karawaci Tangerang
Bentuk pengamanan yang dilakukan Polres Serang Kota selama Ramadan ini yakni dengan menempatkan personil kepolisian di titik rawan macet untuk melaksanakan pengaturan, penjagaan dan patroli pastinya.
"Personil yang diturunkan untuk mengatur lalu lintas, menjaga keamanan dan kenyamanan berlalu lintas selama bulan Ramadan ini sekira 112 orang yang selama 24 jam secara bergantian," katanya.
Untuk titik kemacetan yang sering terjadi selama Ramadan termasuk menjelang lebaran terdapat delapan titik yakni Pakupatan, Pasar Kalodran, Arimbi bawah, Pasar lama, Pasar Baros, Jalur lingkar selatan/ Ciracas, Pertigaan Ciomas, dan Pasar padarincang.
Sementara, titik fokus pengamanan selama bulan Ramadan ini, peningkatan mobiliasinya selain menjelang buka puasa, pada saat malam hari juga turut dilakukan pengamanan sebagai antisipasi saur on the road.
Baca Juga: Terbengkalai 7 Tahun, Polsek Pinang di Kota Tangerang Akhirnya Diresmikan
Untuk informasi, selama sepekan Ramadan ini, dalam lingkungan lalu lintas Kota Serang, terjadi 236 pelanggaran dengan rincian penindakan dengan tilang 46 kali sedangkan dengan teguran 190.
Pelanggaran yang dilakukan yakni tidak menggunakan helm, kelengkapan kendaraan, tidak membawa SIM, STNK, dan Tidak menggunakan sabuk pengaman.
Untuk kecelakaan lalu lintas sendiri, hari ketujuh atau sepekan Ramadan alhamdulillah tidak ada kecelakaan yang terjadi.***