Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Banten dan Sekitarnya, Dirasakan Hingga Sukabumi

23 Desember 2021, 15:21 WIB
Pusat gempa bumi yang terjadi di wilayah Banten, Kamis 23 Desember 2021. /BMKG

KABAR BANTEN – Gempa bumi magnitudo 4,9 dirasakan di wilayah Provinsi Banten, Kamis 23 Desember 2021.

Gempa bumi tersebut terjadi sekitar pukul 13.33 WIB dan dirasakan di wilayah Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten dan Sekitarnya.

Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 ini terletak pada koordinat 7.02 LS dan 105.49 BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 41 km Barat Daya Sumur Kabupaten Pandeglang Banten pada kedalaman 15 kilometer.          

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Dasar Laut.  

Baca Juga: Bencana Selain Tsunami Mengintai, Bukan Gempa atau Gunung Meletus, Penumpukan Sampah Sudah Mengerikan

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Hendro Nugroho menyampaikan dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat.

Gempa bumi ini dirasakan di wilayah Sumur, Pandeglang, Labuan, Muarabinuangeun, Bayah, Wanasalam, Malingping, Cimanyangray Gunung Kencana, Rangkasbitung dengan Skala Intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu).

Kemudian, di Sukabumi, Pelabuhanratu, Cipamingkis, Ujung Genteng, Panimbang dengan Skala Intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut,” ujarnya dalam keterangan pers BMKG.

Baca Juga: Turun Langsung ke Kebun, Bupati Serang Panen Raya Buah Melon Golden Alisha

Ia menyampaikan, hingga pukul 14.03 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,” ujar Hendro Nugroho.

Ia menambahkan, untuk informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG), website (https://balai2.bmkg.go.id/ atau https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id).), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.***

Editor: Kasiridho

Sumber: BMKG

Tags

Terkini

Terpopuler