Gunung Anak Krakatau Erupsi Lagi, Masyarakat dan Nelayan Diminta Waspada

8 Juni 2022, 17:14 WIB
Gunung Anak Krakatau atau GAK kembali erupsi, Rabu 8 Juni 2022. /Tangkapan layar/Aplikasi MAGMA

KABAR BANTEN – Masyarakat dan para nelayan di sekitar Gunung Anak Krakatau atau GAK diminta waspada.

Sebab, Gunung Anak Krakatau yang berada di Selat Sunda ini kembali erupsi pada Rabu 8 Juni 2022 pukul 13.04 WIB.

Abu vulkanik menyembur setinggi ratusan meter dari atas puncak Gunung Anak Krakatau, membuat area sekitar gunung itu menjadi berbahaya.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Anak Krakatau pada PVMBG, Jumono mengatakan, tinggi kolom abu saat erupsi terjadi setinggi kurang lebih 500 meter.

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan gunung tersebut.

“Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 500 meter di atas puncak. Kurang lebih 657 meter di atas permukaan laut,” tulis Jumono pada aplikasi MAGMA, Rabu 8 Juni 2022.

Menurut Jumono, erupsi tersebut juga menyebabkan gempa bumi lokal, dimana getarannya terekam seismogram gempa vulkanik.
Dimana getaran yang terekam seismogram gempa vulkanik memiliki amplitudo maksimum 50 mm.

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 50 mm. durasinya kurang lebih 1 menit 15 detik. Tidak terdengar suara dentuman,” tulisnya.

Terkait hal ini, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, nelayan, juga para wisatawan, untuk tetap tenang.

Namun di sisi lain, masyarakat, nelayan, juga para wisatawan, diminta untuk waspada dengan adanya erupsi itu.

“Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada tingkat aktivitas level III Siaga,” tulisnya.

Jumono meminta berbagai pihak untuk menjaga jarak, tidak terlalu dekat dengan Gunung Anak Krakatau.

Dimana jarak aman untuk bisa dekat dengan gunung tersebut tidak lain kurang lebih di parameter 5 kilometer.

“Masyarakat atau pengunjung atau wisatawan maupun pendaki, tidak mendekati gunung anak krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif,” tulisnya.***

 

Editor: Kasiridho

Sumber: Magma ESDM

Tags

Terkini

Terpopuler