KABAR BANTEN - Sejumlah komoditas di pasar tradisional di Kota Serang Banten mengalami fluktuasi harga yang dipengaruhi oleh laju inflasi dan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Terutama pada cabai rawit merah yang mengalami kenaikan harga hingga sebelas persen, dari yang sebelumnya Rp58.000 per kilogram, kini menjadi Rp65.000.
Hal itu terungkap ketika petugas pasar pada Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DinkopUKMperindag) Kota Serang melakukan pemantauan harga bahan pokok dan barang penting pada Senin 12 Agustus 2022 .
Kepala DinkopUKMperindag Kota Serang Wasis Dewanto mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan terdapat beberapa komoditas yang mengalami kenaikan.
Namun, yang paling tinggi saat ini kenaikan terjadi pada cabai rawit merah yang mencapai sebelas persen.
"Dari Rp58.000 naik menjadi Rp65.000 per kilogramnya, untuk cabai rawit merah," katanya.
Sedangkan untuk cabai merah kriting mengalami penurunan harga sebesar delapan persen dari yang sebelumnya Rp83.000 menjadi Rp76.000 per kilogram.
Kemudian, daging ayam broiler juga mengalami penurunan harga sebesar enam persen, dari sebelumnya Rp36.000 menjadi Rp34.000 per kilogram.
"Untuk komoditas lainnya relatif masih stabil. Itu harga yang dihitung dari kemarin dan hari ini (kemarin)," ujarnya.
Dia menjelaskan, kenaikan harga terhadap sejumlah komoditas dipengaruhi oleh distribusi barang ke pasar berkurang.
Sementara penurunan harga komoditas dipengaruhi oleh distribusi barang ke pasar lancar.
Kemudian beberapa komoditas dan barang penting lainnya terpantau stabil.
"Ada tiga pasar yang kami pantau, pertama pasar induk rau, pasar Lama, dan pasar kepandean," tuturnya.
Meski demikian, tidak menutup kemungkinan harga sejumlah bahan pokok (Sembako) yang dijual di pasar juga akan mengalami kenaikan harga.
Seiring dengan laju inflasi, dan kenaikan harga BBM yang berpengaruh pada pendistribusian barang.
"Ya kalau dilihat, dampaknya bisa semua komoditas (naik harganya) kalau transportasi jalur distribusi naik juga," ucapnya.
Sementara itu, seorang warga Kota Serang Azizah mengatakan, beberapa harga komoditas yang dijual di pasar ada yang mengalami kenaikan, dan penurunan seperti cabai, telur dan komoditas lainnya.
"Kami berharap Pemkot Serang khususnya bisa berbuat banyak agar harga sembako tetap stabil, apalagi kalau bisa turun harganya, karena kita masih pemulihan ekonomi," katanya.***