KABAR BANTEN – Jelang Pemilihan Gubernur atau Pilgub Banten 2024, isu-isu pasangan tokoh politik sudah mulai bermunculan, seperti Rano Karno dengan Irna Narulita dan Airin Rachmi Diany dengan Iti Octavia Jayabaya.
Empat tokoh politik Banten yakni Rano Karno dengan Irna Narulita dan Airin Rachmi Diany dengan Iti Octavia Jayabaya ini mulai dirumorkan bersanding karena sejumlah hal.
Terkait munculnya isu Rano Karno dengan Irna Narulita dan Airin Rachmi Diany dengan Iti Octavia Jayabaya mendapat tanggapan dari para elit politik di Banten.
Baca Juga: Zam Zam Ardabili Juara 3 MTQ Internasional, Begini Cara Orang Tua Mendidiknya
Sekretaris PDI Perjungan Provinsi Banten Asep Rahmatullah menanggapi atas potensi Rano Karno bersanding dengan Irna Narulita di Pilgub Banten 2024.
Sekretaris PDI Perjungan Provinsi Banten Asep Rahmatullah membenarkan Rano Karno bakal diusung maju menjadi Calon Gubernur Banten pada Pilgub Banten 2024 mendatang.
Dari Internal PDI Perjuangan Banten, Rano Karno diusulkan dengan tiga nama lainnya, yaitu Asep Rahmatullah dan Ade Sumardi untuk maju sebagai Calon Gubernur Banten 2024.
Baca Juga: Kasus Pelecehan Seksual, Jaksa Limpahkan Berkas Perkara Oknum Anggota DPRD Pandeglang ke Pengadilan
“Berkaitan dengan Pak Rano Karno yang kita dorong itu salah satunya ya kita memang harus mempersiapkan, sambil menunggu keputusan dari ketua umum,” kata Asep, Selasa 28 Februari 2023.
Terkait dengan Rano Karno potensi berpasangan dengan Irna Narulita di Pilgub Banten 2024, menurut Asep sah-sah saja. Mengingat, Rano Karno juga tidak memungkinkan maju sendiri menjadi Calon Gubernur Banten.
“Artinya itukan wacana sah sah saja, PDI Perjuangan harus memperhitungkan berbagai macam aspek karena memang kan tidak mungkin Rano Karno berangkat sendirian. Harus bekerjasama dengan siapapun,” katanya.
Namun kata Asep, saat ini PDI Perjuangan Provinsi Banten masih fokus menyukseskan Pileg 2024. Artinya, belum membahas terlalu jauh mengenai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
“Hanya saja sekarang partai belum berbicara secara menegaskan terhadap konteks Gubernur dan Wakil Gubernur 2024,” katanya. Seraya Asep menegaskan bahwa seusai arahan Ketua Umum PDI Perjuangan untuk konsen terhadap Pileg 2024.
Sementara itu, berkaitan dengan Pilgub Banten 2024. Politisi Partai Golkar Andika Hazrumy mengatakan, Golkar akan melihat hasil Pileg 2024 terlebih dahulu, sebelum akhirnya menentukan arah koalisi.
Baca Juga: Kapan Hasil SNBP 2023 Dirilis? Cek Pengumumannya di Sini!
“Golkar itu semuanya atas dasar analisa yang matang. Hasil pileg nanati bisa terlihat harus koalisi dengan siapa, kita bisa merangkul siapa, itu terlihat. Targetnya Golkar ingin menang, target targetnya harus tercapai,” katanya.
Kata Andika, saat ini Partai Golkar Banten sedang mengodog Bacaleg DPRD potensial. Hal itu bagian dari langkah untuk memastikan jumlah kursi yang ditargetkan tercapai.
Sehingga juga bermuara pada kekuatan Pilgub Banten 2024 nanti.
“Target harus maksimal, DPP itu menugaskan Golkar Banten untuk kembali meraih suara sebelumnya,” katanya.***