Dampak El Nino, Ribuan Batang Tanaman Cabai di Kabupaten Pandeglang Terancam Gagal Panen

12 September 2023, 18:19 WIB
Ikbal menunjukan kebun cabainya di Kabupaten Pandeglang yang mengalami kekeringan dampak el nino. /Kabar Banten/Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Sebanyak 2.800 batang tanaman cabai keriting yang ditanam di lahan seluas 2000 meter di Kampung Pasir Peuteuy, Desa Pasir Peuteuy, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, mengalami kekeringan dampak el nino hingga terancam gagal panen.

 

Salah seorang petani cabai, Ikbal mengatakan, kondisi kekeringan yang menimpa lahan tanaman cabainya ini sudah berlangsung selama 2 bulan.

"Mulai tanam waktu Bulan Juli, waktu itu sekitar satu Minggu masih ada hujan. Terus pada bulan Agustus mulai kekeringan hingga sekarang," kata Ikbal kepada Kabar Banten, Selasa 12 September 2023.

Dikatakan Ikbal, guna memenuhi kebutuhan air untuk penyiraman tanaman, dirinya terpaksa menggunakan air untuk kebutuhan rumah tangga.

"Saat ini untuk penyiraman tanaman kami gunakan air dari rumah dengan kapasitas terbatas," ungkapnya.

 

"Kalau untuk kebutuhan rumah tangga masih cukup, tapi kalau untuk kebutuhan tanam kurang, sehingga kami lakukan penyiraman dua hari sekali normalnya tiap hari," sambungnya.

Baca Juga: Antisipasi El Nino, DPKP Kabupaten Pandeglang Lakukan Pendampingan Percepatan Tanam

Menurut Ikbal, akibat kekeringan tersebut tanaman cabai keritingnya tidak tumbuh dengan baik sehingga terancam gagal panen.

"Masa tanam itu kan 3 bulan, harusnya sekarang ini sudah rimbun dan berbuah. Namun, hanya sebagian yang sudah berbunga dan ada juga yang sudah berbuah tapi tidak bagus. Diprediksi gagal panen karena pertumbuhan tanaman tidak stabil," ujarnya.

 

Lebih lanjut Ikbal berharap, pemerintah daerah segera turun tangan membantu para petani khususnya para petani palawija yang ada di Kaki Gunung Karang Kabupaten Pandeglang.

"Iya harapan saya pemerintah bisa membantu kami menyediakan penampungan dan pendistribusian air untuk kebutuhan penyiraman tanaman kami," harapnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler