Sekda Pandeglang: Penanganan Stunting di Kabupaten Pandeglang Butuh Kerjasama Lintas Sektoral

18 Oktober 2023, 17:40 WIB
Sekda Pandeglang Ali Fahmi Sumanta menyampaikan arahan saat Rakor pencegahan Stunting di Kabupaten Pandeglang. /Kabar Banten/Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang Ali Fahmi Sumanta mengatakan, penanganan dan pencegahan permasalahan stunting di Kabupaten Pandeglang tidak bisa ditangani oleh satu instansi, akan tetapi dibutuhkan kerjasama lintas sektor baik pemerintah, pihak swasta, maupun masyarakat.

 

"Jika semua unsur komponen ini bersatu dan berkomitmen, kami yakin angka prevalansi stunting di Kabupaten Pandeglang bisa menurun dengan cepat,"kata Fahmi saat memberikan arahan kepada para peserta Rapat Koordinasi Pencegahan Stunting Tingkat Kabupaten Pandeglang bertempat di Oproom Setda, Rabu 18 Oktober 2023.

Menurut Fahmi, sebesar apapun upaya pemerintah daerah dalam penanganan permasalahan stunting, tidak akan terselesaikan apabila tidak ada komitmen bersama.

"Meskipun berbagai upaya dilakukan, sarana dan prasarana terpenuhi, akan tetapi jika tidak ada komitmen kita bersama dalam penanganan stunting, tentu saja masalah stunting ini tidak akan selesai," ungkapnya.

Dirinya berharap rapat koordinasi pencegahan stunting ini mampu merumuskan suatu kebijakan yang tepat dalam penanganan permasalahan stunting di Kabupaten Pandeglang.

 

"Pertemuan ini harus menghasilkan kebijakan yang tepat untuk menangani stunting di Kabupaten Pandeglang," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Pandeglang Achmad Saepudin mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan pemerintah daerah untuk menurunkan prevalasni stunting.

Baca Juga: Kunjungi Kampung KB Kenari Kota Serang, Kemenko PMK hingga BKKBN Monev Percepatan Penurunan Stunting di Banten

"Alhamdulilah berkat komitmen dalam rembuk stunting, angka stunting di Kabupaten Pandeglang menurun tajam 8,4 persen, dari angka 37 persen menjadi 29,4 persen," kata Saepudin.

 

Lebih lanjut Saepudin menyampaikan, stunting menjadi perhatian pemerintah dan perlu peran serta semua pihak dalam menekan angka stunting di Kabupaten Pandeglang. Oleh sebab itu, dibutuhkan dukungan dan kerjasama semua komponen masyarakat.

"Semua komponen masyarakat harus proaktif dalam mensosialisasikan masalah stunting, sebab dengan aktif memberikan penyuluhan ataupun sosialisasi mengenai stunting dan pencegahannya, maka masalah stunting dapat dicegah sejak dini," tandasnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler