KABAR BANTEN - Polda Banten menerjunkan 1.364 personel untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Para personel diingatkan bahwa pelaksanaan pengamanan Nataru dengan sandi Operasi Lilin Maung 2023 kali ini memiliki potensi kerawanan tinggi.
Adanya potensi kerawanan tinggi tersebut karena pengamanan Nataru juga bersamaan juga dengan tahapan kampanye Pemilu.
Baca Juga: Operasi Lilin 2023 Pengamanan Nataru Kapolresta Serang Kota Gelar Apel Pasukan
Untuk memastikan kesiapan personel dan sarana prasarana, Polda Banten menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Maung 2023, bertempat di lapangan Polda Banten pada Kamis (21/12/2023).
Bertindak selaku pimpinan apel Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolda Banten Brigjen Pol H. M. Sabilul Alif beserta seluruh Pejabat Utama Polda Banten, Danrem 064/MY, KA BNN Provinsi Banten,Ketua DPRD Provinsi Banten, Kajati Banten, dan segenap unsur Forkopimda lainnya.
Dalam kesempatannya Kapolda Banten membacakan amanat Kapolri terkait Operasi Lilin 2023.
"Pengamanan Nataru merupakan tugas rutin yang harus kita pastikan berjalan dengan aman, nyaman dan lancar sebagimana penekanan Presiden Joko Widodo bahwa Natal dan tahun Baru ini rutinitas tetapi apapun tetap harus direncanakan dan dipersiapkan, utamanya yang berkaitan dengan transportasi, pasokan serta distribusi bahan pokok," kata Abdul Karim.
Selanjutnya Abdul Karim menyampaikan bahwa potensi pergerakan masyarakat pada momen Nataru tahun ini meningkat signifikan.
"Berdasarkan survei Kemenhub RI, potensi pergerakan masyarakat pada Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diperkirakan mencapai 107,63 juta orang atau 63,46 juta orang dibandingkan tahun sebelumnya," ujarnya.
"Selain itu perayaan Nataru tahun ini juga bertepatan dengan masa Kampanye Pemilu 2024 sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi," ucapnya, menambahkan.
Sementara itu Karoops Polda Banten Kombes Pol Dedy Suhartono mengatakan, sebanyak 1.364 personel dilibatkan dalam Operasi Lilin Maung 2023 di wilayah hukum Polda Banten, yang akan berlangsung selama 12 hari mulai dari tanggal 22 Desember 2023 sampai tanggal 2 Januari 2024.
“Operasi Lilin Maung tahun ini berbeda karena bertepatan dengan operasi Mantap Brata terkait Pemilu 2024 yang tentunya karyawannya berbeda," tuturnya.
"Selain mengamankan tahapan-tahapan Pemilu, kita juga mengamankan kegiatan ibadah dan Tahun Baru atau Nataru 2024,” ujar Dedy Suhartono menambahkan.
Ribuan personel Gabungan Operasi Lilin Maung 2023, akan dibagi untuk menempati 46 Pos keamanan yang tersebar di jalur tol, jalur arteri sampai dengan tempat-tempat wisata di wilayah hukum Polda Banten.
“Kalau titik paling vital di Banten adalah di penyebrangan pulau Jawa dan Sumatera yaitu di Pelabuhan Merak. Tetap kita sudah melakukan antisipasi dengan memberikan pos sejumlah 30 pos jalur mulai dari Anyer sampai dengan ujung kulon Carita termasuk juga di wilayah-wilayah perkotaan,” ungkapnya.
Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokok Naik di Kabupaten Serang Jelang Nataru, Diskoumperindag Gelar Operasi Pasar
Dedy mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan perayaan Natal dan Tahun Baru agar mengecek kembali jika akan meninggalkan rumah.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan perayaan Natal dan Tahun Baru apabila meninggalkan rumah harus dicek kembali, pastikan terkunci dengan aman, selalu tertib berlalulintas dan memanfaatkan pos-pos kami yang telah tersedia apabila ada apa kendala," ucapnya.***