Minat Baca Masyarakat Rendah, Masih Butuh Fasilitas Penunjang

- 15 Desember 2020, 07:00 WIB
Mahasiswa asal Taktakan mengikuti reses Muhtar Effendi, di Aula Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Senin 14 Desember 2020
Mahasiswa asal Taktakan mengikuti reses Muhtar Effendi, di Aula Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Senin 14 Desember 2020 /Masykur/

KABAR BANTEN - Minat baca masyarakat di Kota Serang masih rendah. Di sisi lain, fasilitas penunjang gerakan literasi pun jug masih dinilai kurang optimal.

Hal tersebut terungkap dalam kegiatan reses anggota DPRD Kota Serang Daerah Pilih (Dapil) Taktakan Muhtar Effendi, Senin 14 Desember 2020.

Aspirasi tersebut disampaikan kalangan mahasiswa di Aula Kecamatan Taktakan.

Baca Juga: Pilkada Jadi Klaster Covid-19, Kabupaten Serang Kembali Zona Merah

"Di Taktakan itu minat baca di masyarakat kurang, terus pemberdayaan TBM (Taman Baca Masyarakat) juga kurang," kata salah satu mahasiswa Untirta asal Taktakan Haerotun Nufus.

Warga Kelurahan Taman Baru, Kecamatan Taktakan ini mengatakan, dirinya sudah membuat TBM dan aktif terlibat dalam gerakan literasi di masyarakat. Namun, masih banyak kekurangan buku dan alat tulis.

Baca Juga: Jelang Belajar Tatap Muka, Ini Pesan Wagub Banten

"(Harapannya) Kepada pak dewan lebih ke support kegiatan kita, fasilitas buku, alat tulis," ucap dia.

Dirinya juga berharap di Kelurahan Taman Baru khususnya dan umumnya di semua kelurahan di Kota Serang disediakan pojok baca. Supaya, tingkat literasi masyarakat meningkat.

Baca Juga: Meski Zona Merah Covid-19, Pemkot Tangerang Siapkan Skema Belajar Tatap Muka

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x