Bantuan Sosial Tunai di Kota Tangsel: Penyaluran BST Rp300 Ribu Ditargetkan Hingga Pekan Depan

- 17 Januari 2021, 17:59 WIB
Bantuan Sosial Tunai (BST) Rp300 ribu disalurkan lewat PT. Pos Indonesia.
Bantuan Sosial Tunai (BST) Rp300 ribu disalurkan lewat PT. Pos Indonesia. /instagram/pidjar.lg//

KABAR BANTEN - Dinas Sosial atau Dinsos Kota Tangsel (Tangerang Selatan) menargetkan penyaluran Bantuan Sosial Tunai atau BST Rp300 ribu kepada 90.173 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga pekan depan.

Dinsos Kota Tangsel memastikan, penyaluran Bantuan Sosial Tunai atau BST Rp300 ribu tersebut, dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan.

"Penyaluran Bantuan Sosial Tunai atau BST Rp300 ribu kita bagi dua jadwal, menghindari penumpukan warga. Jadi, kita targetkan pekan depan tanggal 22 Januari 2021, semua yang terdata telah menerima BST," kata Kepala Dinsos Kota Tangsel, Wahyunoto Lukman, dikonfirmasi Ahad, 17 Januari 2021.

Baca Juga : Kunjungi Baduy, ‎Kapolda Banten Irjen ‎Rudy ‎Terima Golok Surangkal ‎dari Jaro Saija

Dia menjelaskan, pekan pertama penyaluran BST Rp300 ribu ini, sudah sekitar 60 ribu KPM menerima hak nya dari Kementerian Sosial RI. Sementara sisanya ditargetkan menerima pada pekan kedua besok.

"Masih ada warga di sebagian wilayah Pondok Aren, Setu, Ciputat dan Ciputat Timur yang belum, karena mereka dibagi dua agar tidak terjadi kerumunan. Sekitar 80 persen atau baru sekitar 60 ribu dari data penerima BST sebesar 90.173 KPM," ucap Wahyu.

Dia menjelaskan, penyaluran Bantuan Sosial Tunai Kemensos RI itu, disalurkan ke kantor-kantor kelurahan atau bisa juga diambil oleh warga yang dekat dengan kantor Pos.

"Sekarang lebih rapih dan tertib, mendapat pengawala petugas penegak hukum dari Satpol PP, TNI, Polri dan masyarakat lebih disiplin datang tepat waktu serta memerhatikan protokol kesehatan," ujar Wahyu.

Baca Juga : Budidaya Burung Puyuh, Mantan Buruh Pabrik di Kabupaten Lebak Ini Raih Omzet Rp30 Juta Per Bulan

Selain itu, penyaluran Bantuan Sosial Tunai atau BST Rp300 ribu bagi 90.173 KPM di Kota Tangsel diyakini mampu menggerakan sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) pada awal tahun 2021 ini.

"Jangan dilihat per keluarga hanya menerima BST Rp300 ribu, tapi dari 300 ribu dikali KPM sebesar 90.173 itu, kalau tersalurkan semua, maka ada perputaran ekonomi di masyarakat sebesar Rp27 miliar dalam dua minggu penyaluran ini," ujar Wahyu.

Menurut dia, masyarakat yang menerima Bantuan Sosial Tunai (BST), tentunya akan membelanjakan uang tersebut ke warung-warung kecil milik tetangganya. Untuk memenuhi konsumsi harian keluarga penerima manfaat.

Baca Juga : Bantuan Sosial Pangan Mulai Digulirkan di Kabupaten Pandeglang, Polisi Kawal Penyaluran BPNT 2021

"Di tengah kondisi awal tahun pelaksanaan anggaran daerah belum berjalan, kegiatan - kegiatan masyarakat masih dibatasi dengan PPKM, Pemerintah berupaya tetap menyalurkan bantuan kepada keluarga tidak mampu dan 27 miliar itu berputar dikondisi saat ini, sangat luar biasa menimbulkan dampak ekonomi bagi masyarakat dan pengusaha mikro," jelas Wahyu.

Dia mengaku, hampir 80 persen KPM telah menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) sebesar Rp300 ribu, yang mulai disalurkan pada Sabtu 9 Januari kemarin. Ditargetkan, BST Rp300 ribu itu akan tersalurkan penuh kepada 90.173 KPM pada 22 Januari 2021 mendatang.

"Target kami pekan depan selesai (penyaluran Bantuan Sosial Tunai). Maksimal tanggal 22 Januari itu, sudah tersalurkan semua. Selanjutnya, kita akan evaluasi untuk penyaluran bulan Februari 2021," ujarnya.***

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah