Ia mengatakan, saat ini penggilingan beras di Kabupaten Serang paling banyak mampu memproduksi 900 ton per bulan.
Baca Juga: Heboh, DKISS Cilegon Bikin Mobilisasi Ucapan Selamat Pelantikan Helldy-Sanuji, Begini Fakta-faktanya
"Tapi kalau gabungan banyak penggilingan bisa. Cuma masalahnya membuat standar yang sama semua penggilingan," katanya.
Baca Juga: Sertifikat Tanah Elektronik Diuji Coba di Tiga Daerah, Salah Satunya di Banten
Zaldi mengatakan, sebelum memulai kerjasama ini, pihak PIP akan meninjau dulu lokasi lahan di Kabupaten Serang. Tujuannya agar memenuhi standar premium.
Baca Juga: Istrinya Ulang Tahun, Wali Kota Serang Beri Kejutan, Netizen Komentar Begini
"Mereka pengen kualitas gabah terjaga sejak di lahan bukan saja pasca panen. Nanti kerjasamanya mulai dari pupuk benih, pestisida dari PIP," tuturnya.
Disinggung sistem pembayaran dalam kerjasama tersebut, ia mengatakan, belum sampai ke tahap tersebut. Namun yang pasti ia sepakat agar pembayaran petani didahulukan.
"Kalau pembicaraan detailnya belum sampai kesana tapi kita sepakat petani didahulukan pembayarannya," katanya.***