Ungkap Sumber Gempa Lampung, Perhatian!!Aktivitas di Samudra Hindia Meningkat, Termasuk Selat Sunda dan Banten

- 14 Februari 2021, 13:12 WIB
PEningkatan aktivitas seismic di Samudera Hindia Selatan
PEningkatan aktivitas seismic di Samudera Hindia Selatan /Twitter @DaryonoBMKG

KABAR BANTEN - Peristiwa Gempa Lampung berkekuatan magnitudo 5,2 dan magnitudo 5,3 yang berturut-turut terjadi dalam waktu 12 menit, pada Sabtu 13 Februari 2021, ternyata berpusat di zona megathrust.

BMKG telah mengungkap hasil analisa gempa doublet Lampung yang hanya berselisih 12 menit tersebut.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, gempa pertama M5,2 memiliki mekanisme pergerakan mendatar (strike slip) dan pada gempabumi kedua M5,3 memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Baca Juga: POPULER HARI INI: Gempa Guncang Lampung Hingga Hotel Grand Mangku Putra Dijaga Ketat Polisi Bersenjata

Dampak dari gempa tersebut, guncangan pertama dirasakan di Semaka Baru III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, dengan getaran seakan akan truk berlalu. Begitu juga di Krui, Liwa, Suoh, Way Krui dan Bangkunat II-III MMI dengan getaran dirasakan nyata dalam rumah.

 Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu, 14 Februari 2021, Pisces Kamu Bakal LDR, Cancer dan Taurus Malah Makin Dekat Neh

Menurut Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, berturut-turut terjadi dalam waktu 12 menit yang melanda Lampung, berpusat di zona megathrust. “Gempa doublet selatan Lampung hanya selisih 12 menit, berpusat di zona megathrust,” katanya dalam akun twitter @DaryonoBMKG.

 

 

Halaman:

Editor: Yadi Jayasantika

Sumber: Twitter @DaryonoBMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x