Hanya Ditarif Rp 5.000, Pantai Tanjung Layar Sawarna Jadi Pilihan Wisata Liburan Akhir Pekan

- 4 April 2021, 16:57 WIB
Pantai Tanjung Layar Sawarna ramai dikunjungi wisatawan pada Minggu, 4 April 2021.
Pantai Tanjung Layar Sawarna ramai dikunjungi wisatawan pada Minggu, 4 April 2021. /Frely Rahmawati/Kabar Banten

KABAR BANTEN - Pantai Tanjung Layar merupakan salah satu destinasi wisata yang menjadi pilihan para wisatawan untuk menikmati liburan akhir pekan.

Pantai Tanjung Layar ini, terletak di Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.

Ciri utama yang menjadi icon dari pantai Tanjung Layar, selain tulisan Tanjung Layar sendiri, adalah dua batu besar yang menjulang tinggi yang letaknya tak jauh dari tulisan Tanjung Layar.

Baca Juga: Pantai Sawarna dan Wisata Baduy Ditutup Saat Libur Panjang Oktober 2020, Ini Alasan Bupati Lebak

Sebagaimana pantauan KabarBanten.com pada Minggu, 4 April 2021, banyak muda-mudi, bahkan rombongan keluarga yang mengunjungi Pantai Tanjung Layar Tersebut.

Selain itu, berbagai grup atau komunitas motor juga terlihat menikmati suasana indah Pantai Tanjung layar, bahkan tak sedikit yang berfoto-foto mengabadikan moment di berbagai icon yang ada di Pantai tersebut.

Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu pengunjung yang juga sedang menikmati kebersamaan dengan keluarganya di pantai tersebut, dirinya memilih Tanjung Layar karena selain tarifnya masuknya murah, panorama alamnya juga indah.

"Saya kesini bareng kaka saya dan teman-temannya untuk menikmati liburan akhir pekan. Kebetulan ini juga mau munggahan (tradisi makan bersama mendekati bulan ramadhan)," kata Sholiha.

Baca Juga: Liburan di Pantai Sawarna, Seorang Wisatawan Asal Jakarta Hilang Terseret Ombak

"Disini banyak tempat yang bisa dijadikan untuk bakar-bakar, suasana pantainya terasa sejuk, dan banyak ikon yang bagus juga untuk mengambil foto," ujar Sholiha salah satu wisatawan asal kampung Panggarangan tersebut.

Sebagai informasi, untuk memasuki kawasan pantai Sawarna, pengunjung khususnya wisatawan yang berkendara menggunakan motor roda dua hanya ditarif Rp5.000 sementara kendaraan roda 4 ditarif sekira 25.000-35.000.

Saat mengunjungi kawasan tersebut juga, di gerbang utama, penerapan protokol kesehatan benar-benar ketat.

Para pengunjung diharuskan memakai masker, dan sebelum masuk, setiap pengunjung di cek suhu terlebih dahulu.***

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x