Larangan Mudik 2021: Di Kabupaten Serang, 525 Personel Gabungan Dikerahkan Halau Pemudik

- 5 Mei 2021, 17:48 WIB
Apel gelar pasukan di Mapolres Serang dalam rangka Operasi Maung 2021 selama larangan mudik 2021 berlaku, Rabu, 5 Mei 2021.
Apel gelar pasukan di Mapolres Serang dalam rangka Operasi Maung 2021 selama larangan mudik 2021 berlaku, Rabu, 5 Mei 2021. /Dokumen Polres Serang

KABAR BANTEN - Polres Serang beserta sejumlah pihak terkait mengerahkan ratusan personel gabungan untuk menghalau pemudik memasuki Kabupaten Serang selama larangan mudik 2021 berlaku.  

Dalam menyikapi larangan mudik 2021 tersebut, pihak kepolisian menggelar Operasi Ketupat Maung 2021. Sebanyak 525 personel dikerahkan dalam rangka pengamanan larangan mudik 2021.

Ratusan personel tersebut akan ditempatkan di 5 posko penyekatan di Kabupaten Serang untuk menghalau pemudik yang nekad pulang kampung selama larangan mudik 2021 berlaku.

Kelima posko penyekatan di Kabupaten Serang tersebut, 3 di antaranya berada di wilayah Kecamatan Tanara dan Carenang serta Simpang Asem yang berbatasan dengan Kabupaten Tangerang.

Kemudian, dua posko lainnya dibangun di gerbang tol Ciujung dan Cikande, sedangkan posko induk berada di Mapolres Serang.

"Semua titik jalur tikus maupun tol sudah kami sekat dan kami mendirikan posko. Jadi, masyarakat diimbau jangan curi-curi mudik karena akan kami putarbalikkan mulai 6 hingga 17 Mei 2021," ujar Kapolres Serang AKBP Mariyono kepada wartawan usai apel gelar pasukan di Mapolres Serang, Rabu, 5 Mei 2021.

Baca Juga: Larangan Mudik 2021: Lakukan Penyekatan di Kota Serang, Dishub Terjunkan 120 Personil, Berikut Lokasinya

Kapolres menjelaskan sebanyak 525 personel gabungan dipastikan bakal bersiaga di lima lokasi posko penyekatan arus mudik lebaran di perbatasan wilayah Kabupaten Serang dan Tangerang serta dua di gerbang tol.

"Dari 5 titik ini, jalur Simpang Asem diprediksi paling padat. Karena wilayah ini daerah industri dalam pelaksanaannya nanti kami akan pilah-pilah. Bagi warga warga Tangerang yang bekerja di Serang atau sebaliknya, kita ijinkan keluar masuk. Tapi kalau untuk pemudik akan putar balik," kata Mariyono.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x