Tolak Pembangunan Sodetan Ciujung, Mahasiswa Serang Utara Gelar Teatrikal di Pendopo Bupati Serang

- 17 Juni 2021, 13:28 WIB
Massa aksi menolak pembangunan Sodetan Ciujung saat menggelar teatrikal di depan pendopo Bupati Serang, Kamis, 17 Juni 2021.
Massa aksi menolak pembangunan Sodetan Ciujung saat menggelar teatrikal di depan pendopo Bupati Serang, Kamis, 17 Juni 2021. /Kabar Banten/Dindin Hasanudin

KABAR BANTEN - Mahasiswa dan masyarakat Serang Utara melakukan aksi unjuk rasa menolak pembangunan Sodetan Ciujung atau intake di Sungai Ciujung, di depan pendopo Bupati Serang, Kamis 17 Juni 2021.

Pantauan Kabar Banten, massa aksi datang ke pendopo Bupati Serang pukul 11.00 WIB. Mereka datang dengan membawa spanduk penolakan pembangunan Sodetan Ciujung.

Sesampainya di lokasi, massa aksi tolak Sodetan Ciujung tersebut langsung menyampaikan aspirasinya. Mereka bergantian berorasi.

Dalam aksi yang dijaga ketat oleh aparat kepolisian dan satpol PP tersebut, masa aksi juga menggelar teatrikal. Dengan badan bertuliskan huruf "CIUJUNG" mereka seolah meminum air dari Sungai Ciujung yang tercemar.

Namun sayang dalam aksi tersebut tidak ada pejabat Pemkab Serang yang menemui masa aksi. Masa aksi kemudian membubarkan diri sekitar pukul 12.15 WIB dari pendopo Bupati Serang.

Baca Juga: Kemungkinan Terjadinya Gempa dan Tsunami, BMKG Serang Didatangi DPR RI, Diminta Tingkatkan Peralatan

Perwakilan masyarakat, Ahmad Muhadjir mengatakan, pihaknya bersama seluruh masyarakat mengeluhkan adanya intake atau sodetan Ciujung.

Karena sodetan tersebut menghubungkan dua sungai yakni Ciujung yang tercemar dengan sungai yang saat ini sedang dinormalisasi.

"Tuntutan kami sederhana normalisasi adalah harapan semua masyarakat cuma kalau ada intake dijalankan masyarakat akan menjerit karena tadinya berharap debit air murni tidak tercemar limbah tidak masuk ke sawah, kalau intake dibuka saya yakin masyarakat akan menjerit," ujarnya kepada Kabar-Banten.com saat ditemui di lokasi.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x