Stadion Banten Gunakan Standar FIFA, Rumputnya Diimpor dari Italia, Begini Penampakkannya

- 9 Juli 2021, 14:28 WIB
Gubernur Banten Wahidin Halim saat meninjau progres pembangunan Stadion Banten di Kawasan Sport Center Banten, Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, Kamis, 8 Juli 2021.
Gubernur Banten Wahidin Halim saat meninjau progres pembangunan Stadion Banten di Kawasan Sport Center Banten, Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang, Kamis, 8 Juli 2021. /Dokumen Biro Adpim Setda Banten

Gubernur Banten, Wahidin Halim dalam peninjauannya, sempat rebahan dan duduk di atas rumput lapangan sepak bola tersebut sambil melihat progres pembangunan Stadion Banten.

Baca Juga: Ikuti Polling Nama Stadion Banten, Mengerucut Tiga Nama, Akses Link Berikut Ini

Sekretaris PT PP Stadion Banten, Yuyus Juarsa mengatakan, rumput yang dipakai pada Stadion Banten ini sesuai standar FIFA yang diimpor dari Italia.

"Kita pakai rumput zoysia matrella untuk lapangan sepak bola dan dikelilingi lintasan atletik," kata Yuyus, di sela peninjauan Gubernur Banten Wahidin Halim, Kamis (8/7/2021).

Yuyus mengatakan, proses pembangunan Stadion Banten ini dipercepat untuk mengejar target selesai pada Desember 2021.

"Saat ini persentasenya sudah mencapai 55,9 persen atau di kurva angket lebih cepat 2 persen dari rencana," tutur Yuyus.

Baca Juga: Belum Rampung, Stadion Banten Tuai Polemik Nama WH-Andika, Ini Penjelasan Dinas PRKP

Seperti diketahui, Stadion Banten dibangun di atas lahan 78.116 meter persegi di Kawasan Sport Center, Desa Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang.

Dibangun dengan biaya hampir Rp1 triliun, Stadion Banten direncanakan memilki kapasitas 30 ribu penonton lebih.

Selain itu, di kawasan Stadion Banten tersebut juga akan dibangun sarana olah raga lain seperti lapangan voli, softball, bulu tangkis, hingga fasilitas pendukung lainnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: Instagram @wh_wahidinhalim


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x