Duh! Disaat PPKM Darurat, Stok Obat Terapi Covid-19 Langka di Cilegon

- 14 Juli 2021, 12:52 WIB
Plt Kadinkes Kota Cilegon, Dana Sujaksani.
Plt Kadinkes Kota Cilegon, Dana Sujaksani. /Kabar Banten /Himawan Sutanto

Hal yang sama dikatakan oleh warga Cilegon lainnya Abdul Malik. Pria yang beralamat di komplek perumahan Bukit Baja Sejahtera tersebut sudah kesana kemari mencari obat terapi Covid-19 yang ditulis oleh salah satu tenaga medis.

“Ayah saya sama adik lagi menjalani isolasi mandiri (Isman) dirumah. Dari kemarin juga mencari-cari obat terapi Covid-19 di seluruh apotek Kota Cilegon belum nemu,”ujarnya.

Ia melanjutkan, dirinya merasa risih dan was-was apabila membeli obat terapi Covid-19 melalui sistem daring,karena selain takut tertipu, juga diharuskan memiliki deposit yang lumayan.

“Di online memang banyak, tapi harganya lumayan fantastis sampai mencapai Rp1,8 juta.Selain itu, saya juga harus memiliki deposit sebesar Rp5 juta. Nggak tahu harus kenana nyarinya,”tuturnya kebingungan.

Baca Juga: Harga Obat Terapi Covid-19 Meledak, Erick Thohir Geram, Begini Reaksinya

Ia menambahkan, dirinya sudah berusaha ke apotek yang ada di Kota Cilegon juga info dari rekan-rekannya, namun hasilnya nihil.

“Saya sudah berusaha ke apotek yang ada di Kota Cilegon. Saya jelajahi dan datangi tapi obat terapi Covid-19 nihil hasilnya,”ucapnya.

Terpisah Plt. Kadinkes Cilegon Dana Sujaksani ketika dikonfirmasi mengenai langkanya obat terapi Covid-19 mengatakan, peredaran obat yang ada di Kota Cilegon bukan ranahnya Dinas Kesehatan.

Baca Juga: 8 Hero Counter Eudora Mobile Legends, Efektif Tangkal Si Combo Petir

“Obat-obatan yang ada di apotek suplainya bukan dari Dinkes.Kewenangan kami hanya melakukan pengawasan saja. Itu kewenangan Badan Pengawas Obat dan Makanan,”ungkapnya.***

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah