"Sehingga pada RAPDB terdapat penambahan belanja bunga RSDP Rp9 miliar," tuturnya.
Selain itu, terkait perencanaan pada APBD Perubahan 2021, untuk antisipasi agar tidak terjadi luncuran program pada APBD 2022, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar tidak ada luncuran.
"Tapi melihat kondisi pandemi dimungkinkan ada beberapa program yang akan diluncurkan di 2022," ucapnya.
Ia juga mengatakan dalam perihal pembangunan, pihaknya tidak bisa tutup mata terkait masalah yang timbul akibat pembangunan belum tercapai.
"Semua jadi tanggung jawab bersama. Perlu ada pemecahan bersama dengan tetap mengacu aturan perundangan berlaku," katanya.***