98 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan Sepanjang 2021, Dominan Terjadi di 4 Jalur Tengkorak Serang Banten

- 14 Oktober 2021, 10:55 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 98 nyawa melayang akibat kecelakaan di wilayah Serang Banten sepanjang 2021.
Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. Sebanyak 98 nyawa melayang akibat kecelakaan di wilayah Serang Banten sepanjang 2021. /Pikiran Rakyat/

AKP Tiwi menjelaskan, penyebab kecelakaan antara lain karena faktor kondisi jalan yang sempit dan dipadati kendaraan berat.

Selain itu, kecelakaan juga disebabkan faktor pengendara yang kurang memahami peraturan lalu lintas dalam berkendara, seperti batas kecepatan maupun mendahului dari sisi kiri.

"Jalan sempit tapi dipadati kendaraan berat industri serta kelalaian pengendara menjadi faktor penyebab seringnya terjadi kecelakaan," kata Tiwi.

Guna menekan angka kecelakaan, pihaknya akan berkordinasi dengan pihak perusahaan serta jasa ekspedisi yang ada di wilayah industri.

Pihak industri diminta untuk tidak mengoperasikan kendaraan beratnya, paling tidak satu jam sebelum waktu masuk dan satu jam setelah karyawan keluar kerja.

"Pola-pola seperti ini penting kita lakukan karena untuk menghindari kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal," ujarnya.

"Namun tentunya terlebih dahulu harus berkordinasi dengan instansi terkait serta pihak perusahaan," kata Tiwi, menambahkan.

Kasatlantas juga mengimbau kepada para pengendara untuk mematuhi rambu-rambu lalulintas di sepanjang jalan ataupun spanduk imbauan yang terpasang di sejumlah titik, utamanya terkait batas kecepatan kendaraan.

Baca Juga: Gagal Nyalip, Warga Kramatwatu Kabupaten Serang Tewas Terlindas Truk di Jalan Raya Serang-Cilegon

"Faktor utama terjadinya kecelakaan lalulintas lebih disebabkan oleh si pengendara. Oleh karena itu, saya mengimbau ikuti rambu-rambu yang ada, utamanya batas kecepatan," tandasnya.

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah