Kaki kecil tanpa alas itu berlari menawarkan jasanya untuk mengantar pengunjung mal menuju kendaraannya.
Satu pengunjung menggunakan jasanya dan Rahma diberi ongkos sebesar Rp2.000 untuk sekali mengantar. Nominal yang tidak seberapa, namun besar bagi Rahma.
Biasanya, dalam sehari bila hujan turun mulai siang hingga malam, dia bisa mengumpulkan uang Rp40.000 sampai Rp50.000.
"Uangnya buat biaya sekolah," ujar Rahma.
Anak perempuan dengan kulit sawo matang ini gigih untuk bersekolah.
Tak hanya Rahma, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di lingkungan Kemang, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Linah Rustianingsih (43 tahun), sudah menjadi tukang Ojek Payung selama dua tahun belakangan.
Keseharian Linah tak jauh berbeda dengan ibu rumah tangga lainnya. Mencuci, memasak, menyetrika baju, mengurus rumah, anak, dan suami menjadi pekerjaan rutin setiap harinya.
Namun, yang dia kerjakan bukan hanya di rumahnya sendiri, melainkan di rumah para tetangga yang membutuhkan jasanya.
Ketika hujan turun, dia pun menawarkan jasanya sebagai tukang Ojek Payung untuk menambah penghasilannya.