KABAR BANTEN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang berencana untuk menganggarkan sebesar Rp1,2 miliar guna pembuatan kajian dan feasibility study (FS), serta detail engineering design (DED) untuk pembangunan unit sekolah baru (USB) di Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Namun, unit sekolah baru tersebut baru bisa dilakukan pada anggaran perubahan tahun depan.
Kepala Dindikbud Kota Serang Alpedi mengatakan, anggaran pembuatan FS dan DED unit sekolah baru kemungkinan baru bisa dilakukan pada anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Perubahan 2022 mendatang.
"FS dan DED mungkin di (anggaran) perubahan. Sementara ini untuk hitung-hitungan kasar sekitar Rp1,2 miliar. Tapi itu masih hitungan kasar, belum pasti," katanya, Kamis 30 Desember 2021.
Baca Juga: Selama 2021, 13 Rumah Terdampak Bencana di Kota Serang Direhabilitasi
Dia menjelaskan, angka Rp1,2 miliar tersebut dihitung dari banyaknya lokal atau ruang kelas yang nanti akan dibangun.
Misalnya, Dindikbud akan membangun sebanyak empat lokal, dengan pembangunan gedung dua lantai, maka satu lokal akan dihitung sebesar Rp300.000.000.
"Itu sebagai contoh, dan keluar angka Rp1,2 miliar. Tapi kami perlu melihat dulu, baru nanti disiapkan di perubahan," ujarnya.
Menurut dia, pembangunan unit sekolah baru (USB) di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya menjadi program prioritas dan merupakan kebutuhan masyarakat.