Dinkes Kota Serang Enggan Lakukan Penyemprotan, Ahmad Hasanudin: Fogging Biayanya Mahal dan Polusi

- 26 Januari 2022, 18:57 WIB
Kepala Dinkes Kota Serang, Ahmad Hasanudin menyampaikan bahwa pihaknya saat ini engan melakukan fogging.
Kepala Dinkes Kota Serang, Ahmad Hasanudin menyampaikan bahwa pihaknya saat ini engan melakukan fogging. /Kabar Banten/Rizki Putri

KABAR BANTEN - Kepala Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanudin mengatakan, saat ini Dinkes enggan melakukan penyemprotan atau fogging.

Justru dia meminta agar masyarakat melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN), serta melakukan mengubur, menguras, dan menutup (3M).

"Kalau pengasapan (fogging) itu biayanya mahal, dan polusi. Jadi sekarang lebih baik masyarakat melakukan 3M, dan PSN," katanya, Rabu 26 Januari 2022.

Menurut dia, fogging akan dilakukan apabila terdapat kepastian jika warga Kota Serang terjangkit demam berdarah.

Sebab, dalam melakukan fogging, harus dilakukan pengecekan terlebih dahulu oleh tim survailans Dinkes Kota Serang.

"Nanti survailans mengecek jentik nyamuk. Baru dilakukan pengasapan," ujarnya.

Baca Juga: Dua Warga Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang Terjangkit DBD

Namun, jika benar terjadi kasus demam berdarah, warga bisa langsung menghubungi Puskesmas terdekat, dan meminta untuk melakukan fogging.

"Kalau memang positif, bahkan sudah dirawat, langsung ke puskesmas saja. Sampaikan bila ada yang positif DBD," tuturnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x