Network
KABAR BANTEN - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang saat ini telah mempersiapkan sejumlah rumah sakit yang dikhususkan untuk merawat pasien Covid-19.
Namun, dipastikan tingkat keterisian atau BOR rumah sakit mencukupi, karena hingga saat ini pasien terkonfirmasi tidak sebanyak tahun sebelumnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang Ahmad Hasanudin mengatakan, Pemkot Serang sudah menyiapkan rumah sakit untuk pasien Covid-19 yang perlu dirawat di rumah sakit.
Baca Juga: Kejar Target Vaksinasi Lansia, Pemkot Serang Sediakan Sembako
"Tapi sejauh ini, InsyaAllah kami mempunyai rumah sakit dan dipastikan mencukupi untuk merawat pasien-pasien," katanya, Ahad 13 Februari 2022.
Hingga saat ini, dikatakan dia, warga Kota Serang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sekitar 200 orang.
Namun, yang dirawat di rumah sakit dan sedang dalam perawatan mencapai 22 orang.
"Sampai saat ini yang dirawat di rumah sakit sebanyak 22 orang. Memang instruksi dari pusat kalau gejala berat dan sedang, dirawat di rumah sakit. Kalau ringan, cukup isolasi mandiri di rumah," ujarnya.
Pemkot Serang juga meyakini tingkat keterisian atau BOR rumah sakit di Kota Serang tidak akan sepenuh tahun sebelumnya.
Sebab, gajala varian Omicron terbilang cukup ringan, dibandingkan varian delta dan lainnya, meski pun penularannya cepat.
"Varian delta gejalanya berat, tapi penyebarannya lambat. Berbeda dengan varian Omicron yang penyebarannya cepat namun gejalanya hanya ringan," ucapnya.
Menurut dia, dengan kondisi varian Omicron tersebut bisa dipastikan jika tidak akan terjadi perawatan pasien yang membludak di rumah sakit.
Sebab pasien yang terpapar pun hanya bergejala ringan dan bisa ditangani secara mandiri.
"Kalau dulu lebih parah. InsyaAllah pasiennya (di rumah sakit) tidak seperti pada kejadian varian delta," tuturnya.
Meski demikian, Hasanudin meminta kepada masyarakat agar tetap memperketat protokol kesehatan dan patuh terhadap aturan pemerintah.
"Karena yang saya bilang tadi, varian omicron penyebarannya lebih cepat, walau pun gejalanya memang ringan," ujar dia.
Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, meski gejala dari Omicron tidak separah Delta, namun masyarakat harus taat dalam menerapkan protokol kesehatan dan waspada.
"Tetap harus waspada dengan Covid-19. Protokol kesehatan harus tetap dijaga, karena untuk mencegah Covid-19 harus mulai dari diri kita sendiri," katanya.***
