Network
KABAR BANTEN - Dewan Pimpinan Cabang, Partai Kebangkitan Bangsa atau DPC PKB Kota Cilegon, ingin keluar dari Fraksi gabungan DPRD Kota Cilegon dengan Nasdem.
DPC PKB Kota Cilegon , saat ini karena memiliki 1 (satu) kursi, ingin berpisah dengan Nasdem yang memperoleh 3 (tiga) kursi dari Fraksi gabungan DPRD Cilegon.
Sekretaris umum DPC PKB Kota Cilegon Ahmad Yusron mengatakan, keinginan keluar dari Fraksi gabungan DPRD Cilegon dengan Nasdem, merupakan amanat Mukercab.
"Ini amanat Mukercab PKB yang harus kami laksanakan. Karena sudah setahun yang lalu dan ini menjadi skala prioritas," kata Ahmad Yusron.
Ia menuturkan, saat ini sudah 2,5 tahun Fraksi Nasdem - PKB bersama.Oleh karena itu, pihaknya meminta agar PKB keluar dari fraksi gabungan.
“Salah satu aturan untuk rolling itu adalah, 2,5 tahun. Februari 2022 lalu, sudah memenuhi. Saat ini kami meminta agar PKB keluar atau misah dari Nasdem,” ujarnya.
Saat ini, kata dia, PKB sudah melakukan komunikasi dengan dua partai untuk bergabung di parlemen DPRD Kota Cilegon.
"Kami sudah melakukan komunikasi dengan dua partai yang memiliki kursi di DPRD Kota Cilegon. Oleh karena itu, harga mati bagi kami untuk pisah dari Nasdem,” tuturnya.
Sementara itu, Sekum DPD Nasdem Cilegon Munir Bratakusumah ketika dikonfirmasi masih belum bisa memberikan tanggapan.
