Upaya damkar ternyata kesulitan memadamkan kobaran api.
Kemudian damkar kembali memberangkatkan satu unit armada water pump kapasitas 5.000 liter ke lokasi kejadian.
Setelah datang bantuan, kobaran api pun berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.10. Kondisi terakhir api berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa.
Akibat kejadian tersebut lantai dua kamar pondok pesantren mengalami rusak berat. Kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta.
"Ponpes milik Ahmad Muhni (33) berprofesi sebagai guru ngaji," ucapnya.***