Pemkab Serang Hentikan Kerjasama Buang Sampah ke TPAS Cilowong Kota Serang, Pandji Tirtayasa: Sudah Ada Solusi

- 8 September 2022, 15:29 WIB
Sejumlah truk bermuatan sampah saat masih terparkir di Kantor DLH Kabupaten Serang belum lama ini.
Sejumlah truk bermuatan sampah saat masih terparkir di Kantor DLH Kabupaten Serang belum lama ini. /Dokumen DLH Kabupaten Serang

Baca Juga: Pengangkutan Sampah Mandek, Pemkab Serang Siap Berikan KDN ke Masyarakat Cilowong Kota Serang Banten

Walau secara teori seharusnya masuk di tiping fee yang dialirkan oleh Pemkot Serang ke masyarakat, namun karena situasi sudah kritis maka pihaknya pun langsung menyanggupi permintaan kompensasi tersebut.

"Sambil ditandatangani bahwa kami bersedia berikan bantuan ke Pemkot dengan catatan segera dibuka," ucapnya.

Pemkab Serang pun kemudian membuat surat kesanggupan bayar kompensasi dengan harapan situasi kritis bisa cair, namun ternyata begitu ditandatangani kondisi negosiasi tetap alot.

"Minta ini itu, terlalu banyak. Padahal saya sudah menyanggupi siap bantu tapi disana alot," katanya.

Sedangkan kondisi sampah semakin kritis, bahkan masyarakat Cimuncang (kantor DLH) merasa gelisah kaitan sampah yang menimbulkan bau dan menyebar kemana mana.

"Akhirnya terpaksa saya cari opsi lain, saya tugaskan DLH cari opsi lain ke Rangkas kemana, kalau ini sudah tidak ada kebijakan terpaksa kita cari opsi karena gak mungkin sampah ditumpuk di Kota Serang," tuturnya.

Baca Juga: 27 Truk Tertahan, tak Bisa Buang Sampah di TPAS Cilowong, Pemkab Serang Siap Berikan KDN untuk Warga Cilowong

Karena sudah buntu dan alot banyak permintaan akhirnya pihaknya datang ke Kota Cilegon. Kemudian Cilegon merespon bahkan DLH Cilegon merasa prihatin dsn kasihan melihat Kabupaten Serang.

"Kasihan amat katanya karena masalah sampah krusial di kota mah. Sampai ada kebijakan buang saja dulu kesana soal perjanjian diurus belakangan," ucapnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah