Demo Tolak Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa di Pandeglang Desak Pemerintah Usut Tuntas Mafia BBM

- 9 September 2022, 16:37 WIB
Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM yang dilakukan mahasiswa di depan DPRD Pandeglang, Jumat 9 September 2022.
Aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM yang dilakukan mahasiswa di depan DPRD Pandeglang, Jumat 9 September 2022. /Kabar Banten/Aldo Marantika

KABAR BANTEN - Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Badan Eksekutif Mahasiswa atau BEM se-Pandeglang melakukan aksi demo atau unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di depan Kantor DPRD Pandeglang, Jumat 9 September 2022.

Dalam aksi demo penolakan kenaikan harga BBM tersebut, mahasiswa mendesak pemerintah untuk segera mengusut tuntas mafia BBM dan menerapkan kebijakan subsidi tepat sasaran.

Koordinator aksi Ahmad Fahruroji mengatakan, sebelumnya melalui Peraturan Presiden Nomor 98 Tahun 2022, Pemerintah telah menaikkan anggaran subsidi dan kompensasi energi menjadi tiga kali lipat.

"Kenaikan subsidi untuk BBM dan LPG dari Rp77,5 trilium ke Rp149,4 triliun, untuk listrik dari Rp56,5 triliun naik jadi Rp59,6 triliun. Kemudian, kompensasi untuk BBM dari Rp18,5 triliun menjadi Rp252,5 triliun dan kompensasi untuk listrik menjadi Rp41 triliun," kata Fahruroji.

Baca Juga: Desak Pembatalan Kenaikan Harga BBM, Rizal Ramli Buka Suara Sindir Pertamina, Warganet Beri Respon

Dikatakan Fahruroji, kenaikan harga BBM akan berdampak buruk terhadap kalangan masyarakat menengah ke bawah. Serta akan mempercepat terjadinya inflasi yang tinggi dan meningkatkan jumlah orang miskin di indonesia.

"Kenaikan Harga BBM tentu menyentuh inflasi secara umum karena akan merambat ke seluruh serktor termasuk harga-harga komoditas kebutuhan dasar masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, kenaikan harga BBM juga akan mengganggu perputaran roda ekonomi dalam sektor-sektor strategis negara.

Baca Juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, GMNI Pandeglang Ikut Aksi di Istana Negara, Ini Tuntutannya

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x