Usai kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, Indonesia kembali didatangi para penjajah, tepatnya September 1945.
Dua Divisi Australia dari pasukan tentara sekutu memasuki Kalimantan dan Indonesia Timur. Sementara Divisi Inggris memasuki Jawa dan Sumatera.
Baca Juga: Pria Wajib Tahu, Inilah 5 Hal Yang Sering Diabaikan Pria Tapi Membuat Wanita Terpesona
Mereka terus melakukan kekacauan dan teror di seluruh penjuru Indonesia termasuk di daerah Banten.
Pada November 1945, Tentara Belanda di bawah naungan tentara sekutu memutuskan urat nadi perekonomian dan peredaran mata uang.
Mereka juga melakukan blokade laut yang bertujuan untuk mencegah masuknya alat militer dan senjata ke Indonesia, serta mencegah dikeluarkannya hasil-hasil bumi.
Baca Juga: Alhamdulillah Kuota Jemaah Haji Membeludak, Berikut Jumlahnya untuk 2023
Kekacauan tersebut menyebabkan Jakarta sebagai Ibu Kota Negara menjadi tidak kondusif dan tidak aman.
Akhirnya pada 4 Januari 1946, Yogjakarta dijadikan Ibu Kota dan pusat pemerintahan Indonesia.
Sementara itu pada 30 Oktober 1946, Indonesia resmi mengedarkan Oeang Republik Indonesia yang disingkat ORI (sebelum Rupiah).