Network
PULUHAN remaja Kota Cilegon yang tergabung dalam Duta Genre (Generasi Remaja) diajak untuk melihat salah satu usaha kecil menengah, yakni penyablonan kaos di Kelurahan Ciwedus, Kecamatan Cilegon.
Bukan itu saja, para Duta Genre yang rata-rata masih berusia belasan tahun tersebut, belajar untuk menyablon kaos sebagai salah satu modal untuk kewirausahaan.
Kepala DP3AKB Kota Cilegon, Heni Anita Susila mengatakan, tujuan kegiatan tersebut, adalah untuk memberikan pemahaman kepada Duta Genre, agar senantiasa menambah wawasan dan keilmuan.
“Jadi, setelah ada pemilihan Duta Genre, kami tidak tinggal diam. Bagaimana caranya, agar mereka produktif dan bisa meraih masa depan, maka kami latih program UMKM,” katanya, Senin (16/9/2019).
Ia menuturkan, selain mengikuti pelatihan sablon, pihaknya juga memberikan kesempatan kepada Duta Genre untuk menambah wawasan keilmuan lainnya.
“Kami sudah melihat pembuatan kerajinan di salah satu sentra kerajinan kasur di Palas, Kelurahan Bendungan. Kemudian, mereka kami ajak untuk melihat pembuatan usaha kuliner oleh-oleh,” ujarnya.
Kegiatan tersebut, menurut dia, akan mampu mendorong Duta Genre untuk berpikir positif, sehingga ketika mereka kembali ke masyarakat, sudah siap berkiprah dengan bekal ilmu yang dimiliki.
“Artinya, kalau memancing itu tidak diberi umpan, akan tetapi kailnya terlebih dahulu. Kami berharap, para Duta Genre mempunyai jiwa wirausaha,” ucapnya.
Sementara itu, Koordinator Kegiatan Erza Halim mengatakan, sebagai Duta Genre harus paham betul kondisi Kota Cilegon. Bukan saja permasalahan sosial, tetapi juga harus paham kondisi Cilegon sebagai kota industri pasti banyak dampaknya terhadap lingkungan. Karena, banyak juga masyarakat urban.
