Network
PANDELANG, (KB).- DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pandeglang memutuskan, dari 11 bakal calon bupati yang ikut penjaringan hanya empat nama kandidat yang diusulkan ke DPW dan DPP untuk mendapatkan rekomendasi pengusungan calon bupati pada Pilkada Pandeglang 2020.
Sebaliknya, sikap politik PPP menyatakan tidak mengusung petahana, karena berdasarkan rapat pimpinan cabang tidak ada seorang pun yang merekomendasikan petahana untuk diusulkan ke DPW dan DPP.
"Iya, sebetulnya petahana memang ikut mendaftar, namun hasil keputuan rapat cabang hanya empat nama yang diusulkan ke DPW dan DPP PPP. Keempat nama tersebut yakni Aap Aptadi (Ketua Perindo), Thoni Fathoni Mukson, Ferdi Ligaswara dan Diana Jayabaya. Sekali lagi ini keputusan terbaik partai," kata Ketua DPC PPP Pandeglang Entol Surpriadi saat memberikan keterangan pers di Sekretariat DPC PPP Jalan Lintas Timur AMD Pandeglang, Jumat (6/3/2020).
Entol menegaskan, pada prinsipnya usulan empat nama kandidat yang akan diusung PPP merupakan usulan yang sangat konstitusional. Sebab, keputusannya melalui rapat pimpinan cabang.
”Jadi, dalam hal ini kami tidak berbicara petahana atau bukan petahana. Artinya, semua pengurusan dan seluruh jajaran PAC dan DPC tidak ada satupun yang mengerucut nama petahana tersebut. Tapi, alhamdulillah beliau (Petahana) sebelumnya juga ikut mendaftar,” ujarnya.
Ia belum bisa memastikan apakah empat nama tersebut akan menjadi pasangan atau tunggal. Hal itu menjadi kewenangan DPP.
”Kemungkinan saja bisa terjadi seperti itu bisa juga tidak. Kami selaku pengurus PPP di tingkat cabang akan tunduk dan patuh kepada keputusan DPP," ucapnya.
Hadir dalam keterangan pers Ketua Majelis Pertimbangan PPP H.Ating dan tim penjaringan Ustaz Latif.
Hal hampir senada dikatakan Sekretaris DPC PPP Hj. Ida Ating. Menurut dia, usulan empat nama yang dikirim ke DPD dan DPP merupakan keputusan hasil rapat pimpinan cabang. Dalam waktu dekat rekomendasi pengusungan calon bupati akan segera keluar dari DPP.
