Pilkada Kota Cilegon 2020: Sahruji Jadi Ketua Tim Pemenangan Iye-Awab, Golkar Siapkan Sanksi

- 17 Juli 2020, 10:30 WIB
golkar
golkar

CILEGON, (KB).- Partai koalisi pengusung pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon Iye Iman Rohiman dan Awab, kembali mengubah struktur tim pemenangan koalisi pada Pilkada Kota Cilegon 2020. Dimana pada perubahan itu, Sahruji yang sebelumnya sebagai Ketua Dewan Pengarah, kini didaulat menjadi Ketua Umum Tim Pemenangan Iye-Awab.

Sementara Partai Golkar dikabarkan sedang mempersiapkan sanksi untuk Sahruji. Sebab, Sahruji masih sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Cilegon. Namun, Sahruji membelot mendukung pasangan bakal calon Wali Kota Cilegon dari PAN Iye Iman Rohiman dan bakal calon Wakil Wali Kota Cilegon dari PPP Awab.

Karena itu, DPD Partai Golkar Cilegon diminta untuk segera menentukan sikap atas pilihan Sahruji.

”Semua dikembalikan kepada DPD. Apabila ada yang membelot, jalankan mekanisme partai,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Golkar Andika Hazrumy, Kamis (16/7/2020).

Menurut Andika, kader Golkar pada dasarnya wajib menjaga fatsun politik dan taat pada instruksi serta keputusan partai. Siapapun kader yang membelot pasti akan dikenakan sanksi.

”Sesuai arahan Ketum Golkar (Airlangga Hartarto), keputusan partai harus dijalankan oleh seluruh kader Golkar,” ujarnya.

Ia juga menginstruksikan agar DPD Partai Golkar Cilegon melakukan komunikasi dengan seluruh jajaran partai. Ini agar tidak ada lagi kader yang keluar dari fatsun.

”Pekan lalu, ketum sudah bicara dengan tegas. Jika ada kader melenceng apalagi menduduki jabatan strategis, itu harus diberikan sanksi,” tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Cilegon Sutisna Abbas mengatakan, partai akan membahas sikap politik Sahruji. Menurut Sutisna, dalam waktu dekat partai akan melakukan rapat internal.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah