Network
SERANG, (KB).- Direktorat Lalu Lintas Polda Banten dan Polres Jajaran membuat markah jalan physical distancing (jaga jarak fisik) bagi pengguna kendaraan roda dua di setiap traffic light. Saat ini, markah yang mirip garis start di MotoGP tersebut sudah tersebar di 50 titik wilayah hukum Polda Banten.
Kasubdit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) pada Ditlantas Polda Banten Kompol Juaningsih mengatakan, polres jajaran di Banten telah membuat markah physical distancing di 50 titik lampu lalu lintas wilayah hukum Banten.
Ke depan markah itu ditargetkan dibuat di seluruh titik lampu lalu lintas wilayah hukum Polda Banten. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Baca Juga : Pandemi Covid-19, Jaga Jarak di Jalan Raya
"Untuk Polda ada tiga titik di TL Cipocok, TL Cikutuk dan TL Parung Kota Serang. Namun semua Polres juga sudah ada 50 titik dibuatkan markah," katanya, Jumat (17/7/2020).
Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo mengatakan, pembuatan markah physical distancing merupakan rangkaian operasi patuh kalimaya 2020 yang akan dimulai 23 Juli hingga 5 Agustus.
Markah physical distancing dibuat untuk memberikan ruang atau jarak pengendara roda dua selama menunggu lampu lalu lintas.
Baca Juga : Pakai Masker Sudah, Jaga Jarak Susah
"Pembuatan markah jalan untuk kendaraan roda dua dalam rangka persiapan Ops Patuh Kalimaya 2020, sekaligus untuk mendisiplinkan masyarakat saat berkendara," ujarnya.
