Potensi Tunggakan PKB Capai Rp 636 Miliar, Bapenda Banten Dituntut Kreatif

- 7 Agustus 2020, 13:40 WIB
Ilustrasi-Pajak
Ilustrasi-Pajak /

Bapenda didorong kreatif

Wakil Ketua Komisi DPRD Banten Ade Hidayat mendorong Bapenda Banten untuk kreatif dan inovatif dalam memaksimalkan potensi PKB. Antara lain, dengan memberikan penghargaan kepada masyarakat yang tepat waktu membayar PKB selama tiga tahun berturut-turut. "Jadi Bapenda agar kreatif, lebih inovatif," tuturnya.

Terkait dengan menjadikan tunggakan sebagai potensi PKB, ia mengatakan, terlebih dahulu Bapenda Banten harus melakukan pemilahan terhadap wajib pajak yang menunggak. Pemilihan ini dilakukan dengan sistem komputerisasi.

Baca Juga : Optimalkan Pendapatan Daerah, Pemprov Banten Hapus Denda Pajak Kendaraan

Wajib pajak yang memang sudah lima tahun tak membayar sementara kendaraannya masih ada dan alamat wajib pajak diketahui, dapat ditemui secara langsung atau melalui surat teguran. Wajib pajak bersangkutan kemudian diberikan semacam pengurangan nilai pembayar tunggakan pajak sehingga tertarik membayarnya.

"Jadi tidak semua, difilter yang sudah benar-benar lama enggak ada kabar tetapi masih bisa ditelusuri. Masih ada potensi, kendaraan ada, alamat rumah itulah yang diberikan program khusus," ucapnya.

Keuangan masyarakat menurun Kepala Bapenda Banten Opar Sohari mengatakan, pihaknya telah berupaya memaksimalkan pendapatan dari sektor PKB. Bahkan selama masa pandemi, pegawainya tidak melakukan WFH demi melayani pembayaran pajak.

Sebenarnya, tingkat pendapatan Banten sudah menempati posisi baik dengan peringkat ke enam seIndonesia. "Banten posisi keenam, realisasi sudah bagus dibanding lain," ujarnya.

Namun demikian, dia sendiri memaklumi pada masa pandemi Covid-19 banyak masyarakat yang tak membayar pajak. Sebab, tingkat keuangan masyarakat juga sedang menurun.

"Apa mau ditabih kalau banyak terdampar karena corona. (Tunggakan) roda dua kan banyak. Kalau (pendapatan dari) PKB (saat ini) udah 65 persen," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x