Network
KABAR BANTEN - Perumda Tirta Al Bantani menargetkan bisa memiliki 30 ribu sambungan pada semester pertama tahun 2023.
Namun demikian diakui BUMD milik Pemkab Serang tersebut, setiap bulan ada saja penambahan dan pemutusan sambungan yang terjadi di Perumda Tirta Al Bantani.
Penambahan tersebut bisa terjadi 20-30 sambungan per bulan di kecamatan, desa atau komplek perumahan.
Baca Juga: Banyak Perusahaan di Kabupaten Serang Bayar Upah Dibawah UMK, SPSB Ungkap Penyebabnya
Plt Direktur Utama Perumda Tirta Al Bantani Ely Mulyadi mengatakan, setiap bulan sambungan rumah (SR) selalu ada penambahan 20-30 rumah. Walau jumlahnya kecil tetap dilayani untuk dipasang.
"Tetap kita tampung, ada saja yang 2-5 rumah juga dikerjakan. Karena itu kebutuhan dasar pokok kalau air, masa ada yang minta air tidak dilayani," ujarnya kepada Kabar Banten, Kamis 4 Mei 2023.
Ia mengatakan, sampai saat ini total sudah ada 28 ribu sambungan rumah. Ditargetkan hingga semester pertama yakni Juni bisa mencapai 30 ribu sambungan.
Sedangkan untuk pembayaran menurut dia yang namanya masyarakat ada yang lancar ada juga yang nunggak.
"Biasa saja. Kecuali industri kita enak, kalau masyarakat mah begitu. Bayar satu nunggak dua, bisa itu," katanya.
Selain penambahan, ada juga yang diputus dulu apabila sudah nunggak tigak bulan. Apabila sudah bayar maka diaktivasi kembali.
