Asal Usul Suku Baduy yang Mengasingkan Diri dan Menjaga Alam Sampai Sekarang

- 18 Mei 2023, 17:28 WIB
Illustrasi Prabu Pucuk Umun yang kalah dalam pertandingan dengan Sultan Maulana Hasanuddin
Illustrasi Prabu Pucuk Umun yang kalah dalam pertandingan dengan Sultan Maulana Hasanuddin /Tangkapan layar YouTube /SvF Banten

Dan pertarungan ayam jago tersebut berlangsung sangatlah sengit, saling serang satu sama lain. Tak hanya ayam jago saja sejatinya yang melakukan pertarungan, tetapi Prabu Pucuk Umun dan Sultan Maulana Hasanuddin pun bertarung secara batin.

Mereka saling serang dengan ajian ilmu kanuragan yang mereka miliki, dengan mentransfer energi ke tubuh ayam jago.

Namun dalam pertarungan itu, akhirnya ayam jago milik Sultan Maulana Hasanudin merupakan penjelmaan dari Syekh Muhammad Sholeh lah yang memenangkan pertarungan.

Setelah kalah dalam pertarungan tersebut, para pengikut Prabu Pucuk Umun terdiam, tampak merasa kecewa.

Pucuk Umun adalah seorang ksatria, ia menepati janji dengan menyerahkan tahta kekuasaan Banten kepada Sultan Maulana Hasanuddin.

Selanjutnya ia dan para pengikutnya mengasingkan diri dan membangun perkampungan baru di wilayah pedalaman Selatan Banten.

Atas perintah Pucuk Umun, para pengikutnya diminta menjaga alam serta mengelola kawasan tersebut dengan cara menjaga warisan para leluhur tanpa merusaknya.

Konon inilah yang menjadi awal mula urang Kanekes yang lebih dikenal dengan sebutan Suku Baduy.

Baca Juga: Berminat Kuliah di Universitas Al-Azhar Mesir? Berikut Ketentuan Pendaftaran Calon Mahasiswa

Sampai saat ini, Suku Baduy masih mendiami wilayah Banten Selatan yang selalu mempertahankan kelestarian alam.***

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: YouTube SvF Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah