Sejarah Menara Suar Cikoneng Anyer Kabupaten Serang yang Legendaris, Begini Ternyata

- 19 Mei 2023, 10:54 WIB
Wisawatan saat berfoto dengan pemandangan Menara Suar Cikoneng, di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Kamis 18 Mei 2023.
Wisawatan saat berfoto dengan pemandangan Menara Suar Cikoneng, di Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang, Kamis 18 Mei 2023. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten


KABAR BANTEN - Menara Suar Cikoneng atau yang sering disebut mercusuar Anyer berada di Desa Cikoneng Kecamatan Anyer Kabupaten Serang Banten.

Penampakan Menara Suar Cikoneng atau mercusuar Anyer memang menonjol di kawasan wisata Pantai Anyer.

Sebab dari jarak jauh pun bangunan Menara Suar Cikoneng atau mercusuar Anyer setinggi 60 meter itu sudah dapat terlihat.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Hotel dan Villa yang Murah di Anyer Untuk Staycation dan Liburan Akhir Pekan

Dikutip Kabar Banten dari website Dispar Banten Jumat 19 Mei 2023, Menara Suar Cikoneng berfungsi sebagai pemandu navigasi kapal laut yang berlayar di sekitar Pantai barat Jawa yang penuh dengan karang yang berbahaya.

Pada bagian puncak terdapat lampu yang berfungsi sebagai penunjuk kapal yang melintasi perairan selatan Sunda.

Pada prasasti yang terpampang di atas pintu utama menara suar tertulis kalimat dengan bahasa Belanda "Onder de regeering Van ZM Willem III Koning der nederlande. Enz. Enz. Enz. Opgericht vopr lighttoren in 1883 bm de ramp Van Krakatau vernield 1885".

Artinya Menara Suar yang didirikan tahun 1885 tersebut adalah hadiah dari raja Belanda Z.M Willem III untuk menggantikan Menara Suar lama yang hancur akibat letusan Gunung Krakatau tahun 1883.

Berdasarkan informasi yang tertulis di papan informasi lokasi Menara Suar Cikoneng, berikut sejarah pendiriannya.

Pada masa kolonial Belanda Raja Willem III membangun banyak Menara Suar di wilayah nusantara.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x