"Harganya gak cocok, inginnya harga tinggi," ujarnya kepada Kabar Banten, Selasa 25 Juli 2023.
Oleh karena itu, DKPP kemudian lapor ke Satpol PP. Karena tak ada itikad baik, akhirnya pihaknya melakukan segel kembali pada Kamis 20 Juli 2023.
Baca Juga: Ingin Berprestasi di Bidang Akademik dan Non Akademik? Ini yang Bisa Dilakukan Mahasiswa
Menurut dia di kandang tersebut saat ini ada sekitar 30 ribu ekor ayam.
"Sebelumnya ada 40 ribu. Pengakuannya dia menjualnya susah, alibinya dia susah cari pembeli. Kita carikan solusi pembeli ayam ternyata banyak yang bilang begitu tidak dijual," tuturnya.
Rencananya pada Rabu 26 Juli Satpol PP akan melakukan rapat persiapan untuk pembongkaran.
Setelah penyegelan ini, akan langsung dilakukan pembongkaran total.
"Tapi besok teknis bagaimana kasat sama sekdis yang pimpin,"ucapnya.
Yogi mengatakan, untuk segel tidak ada tenggat waktu, selama peternakan itu tidak alih fungsi tetap akan disegel.
"Kalau dia alih fungsi baru kita buka. Misal dia mau alih fungsi gudang baru dibuka kalau masih ternak gak bisa," tuturnya.