KABAR BANTEN - Sebanyak 133 anak di Kota Serang putus sekolah, dan mendapatkan bantuan program Anak Tidak Sekolah (ATS) dari United States Agency for International Development (USAID) untuk dikembalikan ke sekolah sesuai tingkatannya.
Jumlah tersebut didapat dari data pokok pendidikan (Dapodik) dan tercatat pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang.
Alasan atau kendalanya beragam, namun rata-rata anak putus sekolah tersebut dikarenakan faktor ekonomi.
Baca Juga: PPP Banten Targetkan Satu Kursi Setiap Dapil pada Pileg 2024
Kepala Dindikbud Kota Serang Tb Suherman mengatakan, berdasarkan data pada Dindikbud, baru tercatat sebanyak 133 anak tidak sekolah, dan angka tersebut dipastikan bertambah.
Seiring dengan dilaksanakannya pendataan di setiap kelurahan di enam kecamatan di Kota Serang.
"Data 18 Juli itu baru 102 anak tidak sekolah, namun hari ini bertambah menjadi 133, dan kemungkinan akan bertambah lagi di esok hari," katanya, Rabu 26 Juli 2023.