Faktor Ekonomi Jadi Kendala, Ratusan Anak di Kota Serang Putus Sekolah

- 27 Juli 2023, 13:08 WIB
Ratusan anak di Kota Serang tidak sekolah karena terhimpit ekonomi.
Ratusan anak di Kota Serang tidak sekolah karena terhimpit ekonomi. /Kabar Banten/Rizki Putri

Sehingga, mereka akan tetap mendapatkan pelajaran dan mengikuti kegiatan belajar mengajar sampai selesai.

"Tentu, kami akan mengawasi. Khawatir nanti mereka tidak sekolah lagi, makanya kami monitoring," katanya.

Wali Kota Serang Syafrudin mengakui, jika di Kota Serang, angka anak yang putus sekolah cukup tinggi.

Bahkan didominasi dengan usia tingkat SMP dan SD, sedangkan tingkat SMA hanya sebagian kecil atau sekitar 20 persen.

"Data sementara dari semua sekolah baik SD, SMP dan SLTA baru mencapai 133. Mungkin besok akan bertambah. Karena saya yakin anak yang putus sekolah bukan hanya 133, bisa saja lebih dari 500 anak," ucapnya.

Provincial Coordinator USAID Banten Bonix Maulana menuturkan, permasalahan pendidikan menjadi problematika di setiap lini baik tingkat kabupaten maupun kota di Indonesia.

Baca Juga: Tahu kah Kamu? 3 Kisah Kehamilan Terunik yang Pernah Ada

Salah satunya di Kota Serang, yang tercatat terdapat sekitar 133 anak putus sekolah dengan rentang usia tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

"Berdasarkan data dapodik, untuk di Kota Serang terdapat angka putus sekolah yang cukup signifikan. Namun, saat ini baru sekitar 133 anak yang bisa kembali ke sekolah. Tapi, masih sangat banyak dan ini menjadi pemicu awal untuk mengurang anak tidak sekolah," tuturnya.

"Memang kendalanya, anak-anak ini tidak sekolah karena faktor ekonomi. Karena tidak punya seragam, sampai membantu orang tua bekerja," lanjut dia.***

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah