Network
KABAR BANTEN - Sejumlah tokoh pendiri dan ulama di Kota Serang menunjuk dan menilai Ahmad Nuri cocok serta layak untuk menjadi salah satu calon Penjabat atau Pj Wali Kota Serang.
Sebab, Ahmad Nuri disebut memiliki cukup banyak pengalaman dalam kepemimpinannya, serta mempunyai karakter yang mudah dalam berkoordinasi. Dibandingkan dengan calon yang berasal dari birokrat lainnya.
Menanggapi hal tersebut, Ahmad Nuri yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Dewan (Sekwan) Kota Serang tidak ingin berangan-angan tinggi terhadap jabatan.
Menurut dia, sebagai aparatur sipil negara (ASN) dirinya akan mengikuti setiap keputusan serta kebijakan dari pimpinannya, yakni Presiden RI Joko Widodo dalam menentukan Pj Wali Kota Serang.
"Kewajiban kami sebagai ASN, melanjutkan hal-hal baik, dan menjaga tradisi, sesuai dengan kaidah-kaidah. Yang namanya ASN, tentu akan mengikuti. Karena kan ada pimpinan yang menentukan arah serta kebijakan," katanya, Jumat 18 Agustus 2023.
Menurut dia, semua pendapat yang dilontarkan para tokoh pendiri dan ulama di Kota Serang merupakan hal yang wajar.
Sebab, mereka termasuk masyarakat menginginkan daerahnya lebih baik dan dipimpin dengan sosok pemimpin yang amanah.
Kalau pun dirinya ditunjuk dan menjadi salah satu calon atau kandidat Pj Wali Kota Serang, mau tidak mau harus mengikuti apa yang telah diamanatkan oleh pimpinan.
Namun, semua itu terdapat tahapan dan prosedur yang tentunya harus dilalui, tidak dapat diserahkan begitu saja berdasarkan pendapat.
Baca Juga: Ahmad Nuri Disebut Mumpuni Duduki Jabatan Pj Wali Kota Serang
"Itu pendapat masyarakat dan tokoh, tetapi ada prosedur dan mekanismenya. Nanti lewat DPRD, pengusulannya di Gubernur dan saya sebagai ASN dan abdi negara, ya saya sami'na wa atho'na. Saya tidak pernah ambisi pada persoalan jabatan, jadi sami'na wa atho'na kuncinya," ujarnya.
Dia menjelaskan, seorang ASN harus memiliki kepatuhan struktural yang diberikan kepada negara, pimpinan dan rakyat.
Kepatuhan tersebut harus berdasarkan kepentingan orang banyak, bukan hanya sekedar menguntungkan diri sendiri maupun pihak lainnya.
"Seperti, kepatuhan kultural, yang bisa mengomunikasikan tokoh, ulama dan lainnya, itu yang penting dan tentunya untuk kepentingan serta maslahat orang banyak," tuturnya.
Mengenai, penilaian dari para tokoh pendiri Kota Serang yang menilai dirinya layak maju sebagai Pj Wali Kota Serang, Nuri mengaku bersyukur, karena telah mendapatkan kepercayaan serta pandangan positif dari mereka.
Baca Juga: DPRD Belum Tentukan Calon Pj Wali Kota Serang
"Beliau juga tentu akan objektif memberikan pandangan terhadap Kota Serang ini. Saya hanya bisa, sami'na wa atho'na," ucapnya.
Selain itu, sebagai abdi negara, dikatakan dia, ASN atau pegawai pemerintahan harus bisa merawat nilai-nilai yang baik dan menggerakkan nilai lebih baik.
Hal itu dilakukan untuk kepentingan masyarakat, karena hakikatnya, ASN merupakan pelayan rakyat yang berkewajiban melayani mereka.
"Apalagi, ini tradisi aswaja dan tradisi kita, melanjutkan itu sebagai sejarah ASN untuk kemaslahatan orang banyak. Bukan persoalan siap tidak siap, tapi tawadhu, karena ini persoalan orang banyak dan kepentingan negara. Jadi, saya serahkan semuanya ke DPRD, kementerian dan pimpinan tertinggi, yaitu pak presiden," ujarnya.***
