Pulau Manuk nan Eksotis di Lebak Banten, Ada 'Pemakaman Massal' Kampung Deker Saksi Bisu Kejam Penjajah Jepang

- 27 September 2023, 17:34 WIB
Pulau Manuk di Desa Sawarna Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Banten/tangkapan layar YouTube/channel Opi Setiawan
Pulau Manuk di Desa Sawarna Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Banten/tangkapan layar YouTube/channel Opi Setiawan /

Baca Juga: Sejarah 'Jalur Maut' Kereta Api Saketi Bayah, Ada Jembatan Tua nan Kokoh Saksi Bisu Kejinya Penjajah Jepang

Burung Camar merupakan varian burung yang paling sering terlihat di pulau ini.

Selain itu pulau ini dinamakan Pulau Manuk, karena bentuk pulau menyerupai paruh burung yang bengkok di bagian ujungnya.

Pulau Manuk memiliki pantai dengan pasir putih yang halus, bibir pantai yang panjang.

Sebelum menyebrangi jembatan Pulau Manuk, terdapat hamparan tanah luas.

Konon tanah luas tersebut dahulu pernah didirikan stasiun kereta api yang menghubungkan Pulau Manuk dengan Saketi dan Rangkasbitung.

Stasiun kereta api tersebut dibangun oleh tenaga kerja Romusha pada zaman penjajah Jepang dan menewaskan sekitar 93.000 pekerja.

Yang menyedihkan pemakaman massal para Romusha tersebut saat ini tidak lagi ada tanda-tanda areanya sebelah mana.

Baca Juga: Rumah Heritage Eks Kolonial Belanda di Cimarga Lebak Banten, Saksi Harum 'Penghasil Kelapa Hibrida'

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: YouTube Opi Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah