Masa Depan Ekonomi Syariah di Banten, Ini Berbagai Pandangan Berbagai Kalangan

- 29 September 2023, 10:01 WIB
narasumber dan peserta Obrolan Mang Fajar yang digelar MES Banten dan Kabar Banten mengenai masa depan ekonomi syariah di Banten
narasumber dan peserta Obrolan Mang Fajar yang digelar MES Banten dan Kabar Banten mengenai masa depan ekonomi syariah di Banten /Kabar Kabar/Lazuardi Gilang Gemilang/

KABAR BANTEN - Masa depan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Banten dinilai prospektif. Namun hal itu tergantung kemampuan dalam menghadapi berbagai kendala dan tantangan yang ada.

“Secara regulasi, sistem dan dukungan bagi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Banten sudah ada. Terbaru, Komite Daerah Ekonomi Keuangan Syariah (KDEKS) Banten sudah terbentuk dan sudah menggelar raker,” kata anggota DPRD Banten Gembong R Sumedi pada saat diskusi “Obrolan Mang Fajar” yang digelar Kabar Banten dengan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Banten dan Satu Banten di salah satu rumah makan di Kota Serang, Rabu 27 September 2023.

Hadir sebagai narasumber Ketua Umum MES Banten Agus Nizar Vidiansyah, Direktur Eksekutif KDEKS Banten Rizqullah Thohuri, Dekan FEBI UIN SMH Banten Prof Dr Hj Nihayatul Masykuroh. Hadir juga Direktur PT Fajar Pikiran Rakyat Rachmat Ginandjar dan peserta dari berbagai instansi, ormasi Islam dan pelaku usaha ekonomi syariah.

Baca Juga: Agus Nizar Vidiansyah Terpilih Jadi Ketua Umum MES Banten

Menurut Gembong, masa depan ekonomi dan keuangan syariah Banten dipengaruhi dengan berbagai hal. Salah satunya political will pemerintah pusat hingga ke daerah. “Political will akan sangat memengaruhi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Terutama saat tahun politik 2024,” kata Gembong.

Ia menyatakan pihaknya siap mendukung untuk pengembangan ekonomi syariah di Banten. “Silakan ajukan ke kami DPRD. Kami siap mendukung untuk pengalokasian anggaran. Namun saya berharap dikawal bersama,” kata Gembong.

Wakil Ketua MES Banten M Arief Kirdiat memandang pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Banten prospektif. Ia menyebut, faktor jumlah pendudukan Banten yang mencapai 12 juta dan masyoritas muslim, serta mulai tumbuhnya usaha-usaha ekonomi syariah di Banten.

Arief melihat semangat atau spirit dalam pengembangan ekonomi syariah sedang tinggi. Namun dia mengingatkan jangan sampai kejadian 25 tahun yang lalu, saat menjamurnya Baitul Mal Wata’mil (BMT) terus meredup hingga saat ini BMT di Banten jumlahnya hanya beberapa saja yang masih ada.

Baca Juga: Tim KDEKS Banten Dikukuhkan, Wapres KH Maruf Amin Tekankan Kolaborasi Multipihak

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x